BARCELONA - Barcelona memang sudah berhasil merebut gelar juara Primera Division Spanyol yang dikuasai Real Madrid musim lalu. Namun, masih ada "gelar" lain yang ingin disamai Barca dari seteru abadinya tersebut. Yaitu, rekor 100 poin dalam satu musim yang diraih Real Madrid musim lalu.
Peluang itu terbuka di laga terakhir menjamu Malaga di Nou Camp malam ini (siaran langsung Trans TV pukul 23.50 WIB). Sampai jornada (pekan) ke-37, Barca sudah mengoleksi 97 poin. Jika menang atas Malaga, mereka pun berhasil menyamai rekor Real Madrid.
Poin tertinggi dalam satu musim yang pernah diraih Barcelona adalah 99 di musim 2009-2010. Wakil Presiden Barcelona Carles Vilarrubi pun menyemangati pemainnya dengan menyebut poin 100 sebagai pelengkap gelar juara Primera Division musim ini.
"Target minimal kami tiap musim ialah mengalahkan Madrid dan finis di depannya. Itu sudah kami lakukan. Tapi, jika kami bisa menang atas Malaga, poin kami menjadi 100 dan menyamai apa yang didapat Mourinho musim lalu. Itu yang selalu dibanggakan. Kami harus menyamai itu," ujarnya sebagaimana dikutip Telegraph.
Catatan pertemuan dengan Malaga pun mendukung ambisi tersebut. Dari sebelas pertemuan di Nou Camp, Barca menang sepuluh kali. Malaga hanya sempat menang sekali pada November 1999.
Sedikit ganjalan adalah belum adanya kepastian bakal diturunkannya megabintang Barca Lionel Messi. Namanya belum masuk daftar line-up Tito Vilanova.
Messi sedang dalam masa pemulihan setelah mengalami cedera hamstring. Demikian juga, Carles Puyol belum pulih dari cedera lutut.
Poin 100 itu juga ditujukan sebagai hadiah bagi Eric Abidal yang sudah mengakhiri masa kontrak enam musimnya bersama Barcelona. Manajemen klub tidak memperpanjang kontraknya.
Abidal mengharapkan namanya masuk starting line-up Vilanova di laga terakhirnya nanti. "Paling penting bagiku sekarang adalah laga terakhirku. Lihat saja jika pelatih menurunkanku dan saya bisa bermain sekalipun hanya beberapa menit," ungkapnya.
Nuansa perpisahan juga dirasakan Malaga. Musim depan mereka sudah pasti ditinggalkan sang pelatih Manuel Pellegrini yang berlabuh ke Manchester City.
Meski sudah tinggal menemani Malaga di satu laga, dia mencoba memberikan yang terbaik dengan melancarkan psywar kepada pelatih Bercelona Tito Vilanova. Dia menyebut Tito belum bisa menyamai prestasi pelatih Barca sebelumnya, Josep ''Pep'' Guardiola.
"Saya senang dengan pilihan Barcelona kepada Vilanova. Dia tidak layak. Buktinya, kesehatannya saja bisa terganggu," sindirnya. (ren/c4/ruk)
Barcelona : (4-3-3) : 1-Valdés (pg); 2-Alves, 3-Piqué, 14-Mascherano, 18-Alba; 6-Xavi ©, 25-Song, 8-Iniesta; 17-Pedro, 4-Fàbregas, 9-Sánchez.
Pelatih : Tito Vilanova
---
Malaga : (4-2-3-1) : 13-Caballero (pg); 2-Gámez, 5-Demichelis, 3-Weligton ©, 18-Eliseu; 6-Camacho, 8-Toulalan; 7-Joaquín, 10-Baptista, 22-Isco; 24-Cruz
Pelatih : Manuel Pellegrini
Peluang itu terbuka di laga terakhir menjamu Malaga di Nou Camp malam ini (siaran langsung Trans TV pukul 23.50 WIB). Sampai jornada (pekan) ke-37, Barca sudah mengoleksi 97 poin. Jika menang atas Malaga, mereka pun berhasil menyamai rekor Real Madrid.
Poin tertinggi dalam satu musim yang pernah diraih Barcelona adalah 99 di musim 2009-2010. Wakil Presiden Barcelona Carles Vilarrubi pun menyemangati pemainnya dengan menyebut poin 100 sebagai pelengkap gelar juara Primera Division musim ini.
"Target minimal kami tiap musim ialah mengalahkan Madrid dan finis di depannya. Itu sudah kami lakukan. Tapi, jika kami bisa menang atas Malaga, poin kami menjadi 100 dan menyamai apa yang didapat Mourinho musim lalu. Itu yang selalu dibanggakan. Kami harus menyamai itu," ujarnya sebagaimana dikutip Telegraph.
Catatan pertemuan dengan Malaga pun mendukung ambisi tersebut. Dari sebelas pertemuan di Nou Camp, Barca menang sepuluh kali. Malaga hanya sempat menang sekali pada November 1999.
Sedikit ganjalan adalah belum adanya kepastian bakal diturunkannya megabintang Barca Lionel Messi. Namanya belum masuk daftar line-up Tito Vilanova.
Messi sedang dalam masa pemulihan setelah mengalami cedera hamstring. Demikian juga, Carles Puyol belum pulih dari cedera lutut.
Poin 100 itu juga ditujukan sebagai hadiah bagi Eric Abidal yang sudah mengakhiri masa kontrak enam musimnya bersama Barcelona. Manajemen klub tidak memperpanjang kontraknya.
Abidal mengharapkan namanya masuk starting line-up Vilanova di laga terakhirnya nanti. "Paling penting bagiku sekarang adalah laga terakhirku. Lihat saja jika pelatih menurunkanku dan saya bisa bermain sekalipun hanya beberapa menit," ungkapnya.
Nuansa perpisahan juga dirasakan Malaga. Musim depan mereka sudah pasti ditinggalkan sang pelatih Manuel Pellegrini yang berlabuh ke Manchester City.
Meski sudah tinggal menemani Malaga di satu laga, dia mencoba memberikan yang terbaik dengan melancarkan psywar kepada pelatih Bercelona Tito Vilanova. Dia menyebut Tito belum bisa menyamai prestasi pelatih Barca sebelumnya, Josep ''Pep'' Guardiola.
"Saya senang dengan pilihan Barcelona kepada Vilanova. Dia tidak layak. Buktinya, kesehatannya saja bisa terganggu," sindirnya. (ren/c4/ruk)
Barcelona : (4-3-3) : 1-Valdés (pg); 2-Alves, 3-Piqué, 14-Mascherano, 18-Alba; 6-Xavi ©, 25-Song, 8-Iniesta; 17-Pedro, 4-Fàbregas, 9-Sánchez.
Pelatih : Tito Vilanova
---
Malaga : (4-2-3-1) : 13-Caballero (pg); 2-Gámez, 5-Demichelis, 3-Weligton ©, 18-Eliseu; 6-Camacho, 8-Toulalan; 7-Joaquín, 10-Baptista, 22-Isco; 24-Cruz
Pelatih : Manuel Pellegrini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Luiz Bantah Isu Ke Camp Nou
Redaktur : Tim Redaksi