jpnn.com - Shin Tae Yong menjelaskan targetnya seusai Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Juru racik asal Korea itu mengaku tetap akan menangani timnas senior dan U-20 meski turnamen empat tahunan itu batal terlaksana di tanah air.
BACA JUGA: Kode dari FIFA Soal Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023 Pengganti Indonesia
"Saya akan mempersiapkan tim senior agar bisa bermain di Piala Dunia karena pada edisi berikutnya ada 8,5 tiket untuk Asia."
"Ya, saya akan berusaha menciptakan sejarah baru di Asia Tenggara," ucap Shin Tae Yong.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Terhindar Kekalahan dari Burundi, Shin Tae Yong Bocorkan Resepnya
Di sisi lain, Shin Tae Yong tak bisa berkomentar banyak soal batalnya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.
Dia bercerita mental para pemain Timnas U-20 Indonesia sedang terpuruk meski berusaha tegar dengan kondisi ini.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Sanjung Pemainnya Setinggi Langit Seusai Bermain Imbang Kontra Burundi
"Sebenarnya saya tidak bisa berkata apa-apa lagi," kata pelatih 52 tahun itu.
"Para pemain terlihat sangat lelah. Apalagi persiapan kami tiga tahun enam bulan (untuk Piala Dunia U-20 2023, red)," sambung sang pelatih.
Sebelumnya, mediasi yang dilakukan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha, Qatar, Rabu (29/3/2023), gagal membuahkan hasil manis.
FIFA kukuh pada pendiriannya mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
"Karena kondisi terkini, FIFA telah memutuskan menghapus Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023,” tulis siaran pers di laman resmi organisasi yang bermarkas di Zurich, Swiss itu.(antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib