Taruk, Bersulang Sampai Mati

Kamis, 07 September 2023 – 12:12 WIB
Taruk. Foto: Dok. Taruk

jpnn.com, JAKARTA - Grup musik, Taruk memperkenalkan karya terbaru yang berjudul Bersulang Sampai Mati.

Lagu tersebut menjadi penyambung eksistensi Taruk yang sukses merilis album Bara Dalam Lebam pada 2021 lalu.

BACA JUGA: Taruk Nyalakan Bara dalam Lebam

Tidak hanya itu, Bersulang Sampai Mati sekaligus sebagai penansa selebrasi 5 tahun Taruk sekaligus introduksi gitaris baru, Novriansyah alias Rian.

"Bersulang Sampai Mati merangkum musikalitas Taruk sejak awal berdiri pada 2018. Permainan gitar yang cepat, dentuman bas tanpa henti, hingga notasi drum 'bupp-u-dupp-u-du' ala d-beat klasik, adalah warna familiar yang bakal ditemukan di sini," kata gitaris Taruk, Bobby Agung Prasetyo.

BACA JUGA: Taruk Lepas Lagu Mencekam Jelang Album Perdana

Band beranggotakan Karel (vokal), Bobby (gitar), Rian (gitar), Boy (bas), Adul (drum) itu merekam single Bersulang Sampai Mati pada Mei 2023 di Funhouse Studio.

Saat rekaman lagu tersebut, Taruk dibantu oleh Edo Djatmika dan Southside Chamber oleh Ihsan Akbar.

BACA JUGA: Komunal Menuju Album Baru

Sementara itu, desain artwork dikerjakan oleh Anggi Bayu Nugraha.

Bersulang sampai Mati merupakan selebrasi Taruk atas warna musik yang diusung selama ini terlihat jelas pada lagu serta liriknya.

Unsur-unsur d-beat klasik, hardcore punk hura-hura, dan nyanyian berbasis lirik serampangan, terasa amat melekat.

"Secara makna, Bersulang Sampai Mati adalah ekstraksi dari frasa Carpe Diem atau ‘petiklah hari’. Intinya hidupilah hari ini sampai titik maksimal, raih apa yang seharusnya milik kita, dan rayakan kemenangan sekecil apapun itu," jelas Bobby.

Lagu Bersulang sampai Mati tetap menawarkan energi serupa layaknya nomor-nomor dalam mini album Sumpal hingga album Bara Dalam Lebam.

Meski masih mengusung sesuatu yang tidak jauh beda, Bersulang Sampai Mati hadir dengan kekuatan instrumen lebih baik.

Hal tersebut karena Taruk memiliki penyokong tenaga baru di bagian gitar.

Band asal Bandung itu memutuskan untuk mengajak Rian sebagai gitaris sejak akhir 2021.

Proses menggodok materi baru berlangsung sambil Taruk beraksi di sejumlah panggung yang cukup padat sepanjang 2022.

"Bersulang Sampai Mati adalah tanda dimulainya, dan ke depannya, kami akan memainkan warna baru, sesuatu yang belum pernah Taruk mainkan, mungkin," tutup Boy, pemain bas Taruk. (ded/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler