Taslim Politikus NasDem: Capres-cawapres Selesai Sebelum Ramadan

Minggu, 29 Januari 2023 – 18:52 WIB
Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim ketika memberi keterangan kepada wartawan di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/1/2023). Foto: ANTARA/Putu Indah Savitri

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim mengungkapkan pihaknya berharap soal calon presiden dan calon wakil presiden (capres/cawapres) bisa selesai sebelum Ramadan.

“Kami berharap sebelum memasuki bulan Ramadan ini sudah kelar semua. Kami berharap begitu. Itu harapan kami dan kami optimistis untuk itu,” kata Taslim kepada wartawan di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/1).

BACA JUGA: CSIIS: Anies Baswedan Jadi Faktor Penentu Pilpres 2024

Pernyataan tersebut dia sampaikan ketika menjawab pertanyaan jurnalis mengenai deklarasi calon presiden dan wakil presiden bersama Partai Demokrat dan PKS.

Taslim mengapresiasi Partai Demokrat yang secara tertulis menyatakan bahwa figur calon wakil presiden sebaiknya ditentukan Anies Baswedan karena Anies yang mengetahui siapa yang cocok dengan dirinya untuk mengikuti ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

BACA JUGA: Lobi-Lobi NasDem-PKS-Demokrat Buntu Gegara Cawapres? Hermawi Taslim Bilang Begini

“Tim kecil mereka setiap minggu memang bertemu, tapi kemarin ada kemajuan signifikan. Demokrat secara tertulis dan menyatakan seperti pandangan NasDem, cawapres itu sebaiknya ditentukan Anies karena beliau yang tahu yang compatible dengan beliau apa dan seterusnya,” papar Taslim.

Terkait PKS, NasDem berharap PKS dapat segera menentukan sikap hingga sebelum bulan Ramadan agar persoalan mengenai calon wakil presiden dapat lekas dituntaskan.

BACA JUGA: Tingkat Kesukaan Masyarakat pada Airlangga Jadi Modal Dongkrak Elektabilitas

“Koalisi ini kan mempertemukan hati, mempertemukan hati itu kan bertahap dan perlu kesabaran. Jadi, ya kita mesti sabar satu-satu kita urai," tutur Taslim.

Taslim berpesan agar tidak menganggap setiap kunjungan NasDem ke partai lain sebagai upaya untuk membangun koalisi.

Pernyataan ini terkait dengan kunjungan NasDem ke Sekretariat Bersama Gerindra-PKB.

“Jangan setiap kunjungan kami dianggap sebagai koalisi, terlalu sempit. Ini bagian dari silaturahmi kebangsaan,” ujar Taslim.

Pertemuan dengan Gerindra-PKB, katanya, merupakan bagian dari silaturahim kebangsaan.

Dia mengingatkan PKB dan Gerindra merupakan sekutu NasDem di Mahkamah Konstitusi (MK) terkait perkara sistem proporsional terbuka dalam pemilu.

“Jangan lupa, PKB dan Gerindra itu sekutu kami di MK dalam rangka ikut sebagai pihak terkait dalam perkara judicial review sistem pemilu,” kata Taslim.(antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler