jpnn.com - LIONEL Messi menjadi sosok yang paling gerah dengan pemberitaan soal penunjukkan Gerardo "Tata" Martinez sebagai arsitek anyar Barcelona.
Sebab, banyak rumor yang menyatakan kalau dia memberikan rekomendasi kepada manajemen agar Tata ditunjuk sebagai pengganti Tito Vilanova.
BACA JUGA: Persib Tak Pandang Barito Putra Sebelah Mata
Ya, Messi dianggap punya peran besar dengan terpilihnya Tata. Baik dari peran ayahnya, Jorge, ataupun dirinya sendiri yang tidak lain merupakan junior Tata ketika masih berada di akademi milik klub Argentina, Newell"s Old Boys.
BACA JUGA: Demba Ba Sapa Wartawan di GBK dengan Assalamualaikum
Namun, Messi akhirnya membantah rumor tersebut. Dia hanya mengatakan kalau Tata adalah pelatih yang bagus.
"Selebihnya saya tidak ada hubungannya dengan penanda tanganan kontrak Tata dengan klub ini. Semua itu keputusan dari Sandro Rossel (Presiden Barcelona) dan klub sendiri," ujarnya kepada Goal.
BACA JUGA: Ivanovic dan Lukaku Keluhkan Cuaca Panas Jakarta
Lebih lanjut, pemain yang dikenal dengan sebutan Si Kutu itu mengaku tidak mengenal sosok Tata secara personal. Sekalipun sama-sama dilahirkan di Rosario. Malah, dari sekian banyak kandidat pelatih Barcelona sebelumnya, justru Luis Enrique-lah yang lebih dikenalnya.
Meski demikian, dia tetap berharap banyak dengan sentuhan tangan dingin Tata dalam permainan Barca nantinya. "Dia (Tata, Red) sepertinya akan menjadi rekrutan yang baik, seperti apa yang sudah dia tunjukan bersama Newell"s ataupun Paraguay, bahwa dirinya mampu. Mudah-mudahan dia bisa melakukannya di sini," imbuhnya.
Sementara itu, pasca ditinggalkan Tata, otomatis kursi kepelatihan di Newell"s kosong. Nah, kemarin (25/7) WIB, Newell"s resmi menunjuk pelatih anyar yang menggantikan posisi Tata. Mantan asisten pelatih Newell"s, Alfredo Berti kini yang didapuk menghuni kursi panas kepelatihan Newell"s.
Berti langsung menyiapkan timnya untuk tampil di Primera Apertura Argentina yang dimulai 2 Agustus mendatang. "Ini tantangan yang sangat berat," ungkapnya. Musim depan, Newell"s mendapatkan suntikan amunisi anyar, David Trezeguet dan Damian Manso.
Sekalipun mendapat tambahan amunisi, Berti menyiratkan tidak akan mengganti dasar permainan Newell"s seperti saat masih dipegang Tata. "Sistem ini sudah ada sejak satu setengah tahun yang lalu. Sejauh ini, saya menyukai taktik itu. Dan tim ini tidak harus berubah," jelas Berti. (ren/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lucas Piazon Puji Bayu Gatra
Redaktur : Tim Redaksi