jpnn.com - JAKARTA - Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Taufan Rahmadi menyebutkan pasangan capre-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul di 35 provinsi dengan persentase 53,62 persen.
Data tersebut diambil dari laman kawalpemilu (95.186 TPS di seluruh Indonesia dan Panitia Pemilihan Luar Negeri) pada Rabu (14/2) sore.
BACA JUGA: Prabowo-Gibran Menang Telak di TPS Tempat AHY Mencoblos
Dilihat dari statistik sebaran Upload C-Hasil dari laman tersebut, rata-rata Prabowo-Gibran meraih kemenangan di daerah yang sebelumnya diprediksi akan kalah.
"Seperti di Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Banten. Di Pulau Jawa, Prabowo-Gibran hanya kalah dengan pasangan Anies-Muhaimin di DKI Jakarta," tutur Taufan.
BACA JUGA: Prabowo-Gibran Unggul Telak di Versi Quick Count
Untuk luar Jawa, Prabowo-Gibran mendominasi, terutama di Sumatra.
"Dari sepuluh provinsi di Sumatra, Prabowo-Gibran hanya kalah di Aceh dan Sumatera Barat," ujar Taufan.
BACA JUGA: Di TPS Habib Rizieq, Prabowo-Gibran Unggul Telak
Di Sulawesi, meskipun di Sulawesi Selatan identik dengan partai dan para tokoh yang bukan pengusung paslon bernomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul tipis.
Jika melihat jumlah TPS yang masuk, kemungkinan data ini hanyak akan bergerak 2-3 persen hingga akhir.
"Menurut regulasi yang tertera pada UU Pemilu Tahun 2017 pasal 416 Ayat 1 "pasangan calon yang memperoleh suara lebih dari 50% dari jumlah suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden paling sedikit 20% di 1/2 dari (seluruh) provinsi di Indonesia, maka bisa disimpulkan bahwa Prabowo-Gibran memenangi pilpres dengan satu putaran," kata Taufan. (*/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan