JAKARTA - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Taufiq Kiemas, mengaku setuju dan mendukung langkah pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Ia beralasan, opsi itu adalah pilihan terakhir pemerintah untuk menyelamatkan APBN.
Taufiq mengakui, partainya memang tak setuju dengan opsi itu. Namun sebagai anggota DPR RI, Taufiq bisa memaklumi langkah pemerintah.
"Kalau memang ingin menolong APBN untuk kepentingaan rakyat, seharusnya bener. Partai saya tidak setuju kenaikan. Tapi untuk kepentingan rakyat, kenapa tidak? Asal hasil subsidi itu harus langsung ke rakyat," tegas Taufiq saat ditemui usai menghadiri pembukaan Musrenbangnas di Jakarta, Selasa (30/4).
Meski mendukung kenaikan harga BBM, Taufiq menolak adanya kompensasi berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT). Kalaupun pemerintah hendak menyediakan kompensasi atas kenaikan BBM, Taufiq meminta agar partai politik juga dilibatkan dalam program itu.
"Enggak perlu BLT. Enggak fair dong. Kalau BLT, semua parpol diajak bersama-sama. Kalau ada sumbangan untuk rakyat, parpol harus diajak, bukan pemerintah aja," ungkapnya.
Taufik menegaskan bahwa kompensasi atas kenaikan harga BBM harus dibahas di parlemen. Namun suami Megawati Soekarnoputri itu ragu bahwa fraksi-fraksi di DPR akan setuju dengan program kompensasi berupa BLT.
"Kalau demi kepentingan orang banyak, demi kelanjutan pembangunan, kami dukung (kenaikan BBM). Kalau penjelasan ini rasional. Kalau urusan BLT enggak rasional. Enggak boleh BLT," tandas Taufik.(flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pendukung Golkar Diboyong ke Demokrat
Redaktur : Tim Redaksi