Taur Janji Teruskan Sukses Horta

Target Jadi Anggota ASEAN pada 2013

Jumat, 20 April 2012 – 07:45 WIB

DILI - Presiden terpilih Timor Leste Jose Maria de Vasconcelos atau yang akrab dikenal dengan nama Taur Matan Ruak melakukan langkah cepat untuk mengurus negara itu. Kemarin pagi sekitar pukul 08.00 WTL (06.00 WIB), dia bertemu dengan incumbent Presiden Jose Ramos Horta di Istana Kepresidenan Aitarak Laran, pusat kota Dili.

Sejumlah agenda dibahas dua tokoh tersebut. Termasuk soal persiapan pelantikan presiden baru pada 19 Mei nanti. Juga rangkaian peringatan 10 tahun kemerdekaan Timor Leste pada 20 Mei yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Presiden Portugal Anibal Cavaco Silva, dan sejumlah kepala negara lain.

Taur menemui Horta bersama tim suksesnya. Sekitar  satu jam, dua pemimpin Timor Leste itu melakukan pembicaraan serius. Dalam perrtemuan itu, Horta menyampaikan selamat kepada Taur yang bakal memimpin Timor Leste sampai 2017. Peraih Nobel Perdamaian 2006 itu senang karena proses pemilu di Timor Leste berjalan lancar dan aman. "Sukses ini untuk rakyat dan bangsa Timor Leste," tandas Horta.

Horta tidak lupa menyampaikan pesan kepada Taur agar tetap memperkuat perdamaian dan persatuan nasional untuk memberikan kepercayaan kepada rakyat. Ini penting  agar rakyat bisa hidup tenang, damai, dan bebas menjalankan aktivitas. 

Taur sendiri mengatakan, kehadirannya bermaksud untuk memenuhi undangan Horta. "Kami diundang untuk membahas persiapan pelantikan presiden baru dan perayaan 10 tahun restorasi kemerdekaan Timor Leste. Biar Timor Leste bisa menerima tamu-tamu negara dengan baik," jelas Taur.

Selain berdiskusi tentang persiapan pelantikan dan perayaan restorasi kemerdekaan, Horta juga memberitahukan tugas-tugas sebagai presiden. "Saya akan melanjutkan apa yang sudah dilakukan presiden terdahulu," kata Taur. Antara lain, keinginan rakyat Timor Leste untuk menjadi anggota ASEAN yang bakal terwujud pada November 2013.

Untuk itu, Taur berharap agar rakyat  Timor Leste menciptakan stabilitas dan kedamaian pada pemilihan parlemen Juli mendatang. "Jika pemilu parlemen tidak berjalan dengan baik, otomatis Timor Leste tidak akan masuk ASEAN pada 2013," katanya.

Keinginan rakyat Timor Leste masuk ASEAN  sudah dibicarakan dengan Presiden SBY pada November 2011. Sebagai ketua ASEAN, Indonesia punya peran penting meloloskan atau tidaknya Timor Leste ke dalam organisasi negara-negara Asia Tenggara itu. "Saya akan membantu presiden baru Timor Leste agar pemilu parlemen dapat berjalan dengan baik," janji Horta.

Sementara itu, suasana kota Dili  sudah berangsur normal setelah sepekan terakhir terasa sepi karena ditinggal warganya pulang kampung untuk mengikuti pencoblosan pemilihan presiden Senin lalu (16/4). Suasana Dili kembali semarak. Aktivitas di sejumlah pusat ekonomi seperti pusat pertokoan Colmera, Audian,  hingga mercado (pasar, red) pun marak.

Aktivitas perdagangan kembali bergairah. Sejumlah toko dan rumah makan yang sempat tutup berhari-hari sudah kembali dibuka. Sekolah dan kampus yang sempat diliburkan sudah kembali beraktivitas. Juga angkutan kota, yang kembali ramai berseliweran di jalan-jalan pusat kota. Kantor pemerintah pun demikian. (jus/c1/ca)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desak First Lady Syria Bujuk Suami


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler