jpnn.com, LUMAJANG - Sebuah tebing setinggi 10 meter di atas jalan poros Desa Penawungan, Kabupaten Lumajang, Jatim mendadak longsor pada akhir pekan.
Akibatnya tumpukan tanah setinggi 2 meter masih menutupi akses jalan poros Desa Penawungan, Kecamatan Ranuyoso.
BACA JUGA: Dua Penambang Tewas Tertimbun Longsor di Lereng Gunung Merapi
Warga dibantu anggota TNI berupaya membersihkan material tebing longsor dari tengah jalan. Namun, minimnya peralatan mebuat proses pembersihan berjalan lambat.
Peristiwa tebing longsor bermula dari hujan lebat selama enam jam lamanya. Kondisi tebing yang labil karena minim tanaman pepohonan, menjadi penyebab tebing ambrol.
BACA JUGA: Menegangkan, Truk Ini Terjebak di Tengah Banjir Lahar Gunung Semeru
Parktis warga tak bisa melewati jalan tersebut. Utamanya bagi kendaraan roda empat.
"Sementara untuk roda dua dan pejalan kaki masih bisa melaluinya. Meski mereka harus dibantu warga lainnya karena licin," ujar Serda Imron, Babinsa Penawungan.
Pihak desa telah berupaya telah berpaya memberikan 'plengsengan' pada tebing tersebut karena lokasi itu setiap tahun terjadi longsor. Namun minimnya anggaran membuat proses pemberian pembatasa kurang maksimal.
Serda Imron meminta pemda setempat segera memberikan pembatas pada tebing tersebut sehingga kejadian serupa tak terulang kembali. (pul/pojokpitu/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia