jpnn.com, LAMONGAN - Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco kecewa dengan wasit dalam pertandingan kontra Persela Lamongan di Stadion Surajaya, dalam lanjutan Liga 1 2018, Minggu (20/5) malam. Penyebabnya, wasit Annas Apriliandi mengesahkan gol dengan tangan dari pemain Persela, Diego Assis.
Pelatih asal Brasil tersebut merasa, Persija dalam laga ini bukan hanya melawan 11 pemain lawan. Tapi, juga harus menghadapi wasit yang tak jeli dalam memimpin serta tak berkoordinasi baik dengan asisten wasitnya.
BACA JUGA: Diwarnai Gol Tangan Tuhan, Persela Taklukkan Persija
“Semua pemain dari Persija sudah kerja keras. Kami main menyerang dan Persela juga main menyerang. Babak kedua sama tim punya peluang di awal.Persela dapat penalti tapi gagal sementara Persija juga mendapatkan peluang bagus tapi tidak bisa cetak gol. Tapi lima menit terakhir pemain Persela cetak gol sama tangan mengubah pertandingan," katanya.
Teco mempertanyakan keputusan dari wasit Annas yang tak menggubris asisten wasit. Padahal, sang asisten melihat ada pelanggaran sehingga mengangkat bendera.
BACA JUGA: Teco Minta Pemain Persija Jaga Konsentrasi di Menit Awal
“Lines man sudah angkat bendera tapi kenapa wasit tetap mengesahkan gol. Tapi sekali lagi kami sedih sepak bola Indonesia seperti ini dimana sudah lihat bendera lines man-nya benar benar gol pakai tangan," ungkapnya.
Dia tak habis pikir mengapa wasit tengah tetap teguh dalam keputusannya meskipun secara pengelihatan wasit tengah tak sebaik pengelihatan dari asiten wasit.
BACA JUGA: Persela vs Persija: Saatnya Macan Kemayoran Bangkit
"Kami kalah bukan lawan Persela tapi kami kalah lawan wasit," tegas Teco.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Mitra Kukar Minta Pemain Melupakan Kekalahan
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad