jpnn.com, KARO - Seorang ibu bertubuh gemuk di Berastagi, Karo, Sumatera Utara tega meninggalkan bayinya di sebuah warung kopi hingga akhirnya meninggal dunia.
Kehebohan itu bermula pada Sabtu (1/7) lalu. Kala itu, seorang perempuan diperkirakan berusia 30 tahun mendatangi warung kopi (Warkop) Mama Klara di Jalan Trimurti, Berastagi.
BACA JUGA: Turis Asal Jerman yang Hilang di Gunung Sibayak Ditemukan
Tak lama duduk di warung, perempuan bertubuh sedikit pendek tersebut permisi membeli nasi. Sebelum meninggalkan warkop, dia menitipkan bayi yang dibawanya. Tanpa menaruh curiga sedikit pun, anak pemilik warung menerima bayi yang diperkirakan berusia seminggu tersebut.
Lama ditunggu, si ibu tak kunjung kembali ke warkop. Waktu terus berlalu hingga pemilik dan pengunjung warkop mulai curiga. Takut sesuatu terjadi pada si bayi, pemilik warkop memeriksakan kondisi bayi itu ke klinik terdekat.
BACA JUGA: Turis Jerman yang Hilang di Gunung Sibayak Belum Juga Ditemukan
Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata kondisi bayi tidak sehat. Karenanya, pihak klinik menyarankan agar segera dibawa ke RSU Kabanjahe.
Tanpa buang waktu, bayi itu lalu dibawa ke rumah sakit. Namun nahas. Tak lama berada di ruang instalasi gawat darurat, pihak rumah sakit memastikan nyawa bayi tersebut tidak tertolong. Berikutnya, kejadian itu dilaporkan ke Polsek Berastagi.
BACA JUGA: Seratusan Personel Diturunkan Cari Turis yang Hilang di Gunung Sibayak
Informasi diperoleh, sebelum bayi pelaku menitipkan bayi, warga sempat melihat perempuan berkulit sawo matang tersebut lalu lalang di sekitar warung. Hingga berita diturunkan Redaksi, pihak kepolisian masih menyelidiki keberadaan perempuan itu. (ita/ras)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beginilah Kronologis Hilangnya Turis Asal Jerman di Gunung Sibayak
Redaktur : Tim Redaksi