jpnn.com - JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjamin tidak akan menyimpang dari amanah para kiai Nahdlatul Ulama (NU). Sebab, PKB yang terlahir dari NU punya kewajiban memperjuangkan ideologi ahlussunah wal jamaah (aswaja) yang moderat, damai dan mengayomi semua golongan.
Ketua DPP PKB, Marwan Jafar melalui rilisnya kepada wartawan, Minggu (23/3) mengatakan, NU telah memberi kontribusi besar bagi negeri ini. Karenanya, PKB sebagai satu-satunya partai yang terlahir dari NU akan berjuang dalam rangka mewujudkan aspirasi kaum nahdliyin.
BACA JUGA: Pelesiran dengan Bukan Muhrim, Ical Bakal Disanksi Masyarakat
"PKB ada untuk mengawal aqidah dan politik ahlussunnah wal jamaah sebagaimana diwariskan oleh ulama dan NU sejak awal kelahirannya. Dan kita berusaha konsisten memperjuangkannya,” katanya.
Demi menegaskan komitmen terhadap kelangsungan aswaja itu pula, Marwan hari ini menggelar pengajian bersama kader simpatisan PKB di Grobogan, Jawa Tengah. Dalam pengajian itu Marwan menegaskan, para ulama NU dan kaum nahdliyin dengan ideologi aswaja telah berperan penting dalam menjaga kelangsungan NKRI hingga saat ini. Menurutnya, fakta sejarah itu tak bisa disangkal lagi.
BACA JUGA: Golkar Cermati Dampak Jokowi Terhadap Pencapresan Ical
Karenanya Mrawan menegaskan, perjuangan PKB mengawal aswaja bukan semata-mata demi NU. Sebab, implikasi mengawal aswaja itu juga berimbas pada keutuhan dan kelangsungan NKRI. “Jadi mari bersama memebsarkan dan memenangkan PKB demi NKRI, ulama, nahdliyin dan ahlussunah wal jamaah,” ajak Marwan yang juga caleg PKB dari daerah pemilihan Jawa Tengah III yang meliputi Pati, Blora, Rembang dan Grobogan.(ara/jpnn)
BACA JUGA: Prabowo Siap Hadir di Kampanye Partai Demokrat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pendukung Jokowi Gelar Tasyakuran di Rengasdengklok
Redaktur : Tim Redaksi