MILAN - AC Milan masih eksis pada tiga kompetisi berbeda. Klub berjuluk Rossoneri tersebut berada pada posisi kedua di Serie A Liga Italia, berada di babak 16 besar Liga Champions, dan melaju ke semifinal Coppa Italia.
Mereka memastikan diri lolos ke semifinal Coppa Italia setelah mengalahkan Lazio 3-1 (2-1) pada perempat final di San Siro, markas Milan, kemarin dini hari (27/1). Berikutnya, mereka akan bersua Juventus pada semifinal.
Menjamu Lazio, Milan lebih dulu tertinggal. Baru lima menit laga berjalan, striker Lazio Djibril Cisse telah menjebol gawang Milan yang dikawal Marco Amelia. Hanya berselang sepuluh menit, Milan menyamakan skor melalui gol Robinho.
Kemudian, giliran Clarence Seedorf membawa Milan unggul 2-1 pada menit ke-18. Gol pemungkas Milan dilesakkan Zlatan Ibrahimovic di menit ke-84. ?Secara umum, ini pertandingan bagus. Kami menginginkan lolos ke semifinal dan tercapai. Kami ingin lebih serius dan berlanjut hingga final,? bilang Massimiliano Allegri, pelatih Milan, seperti dilansir Football Italia.
"Pada babak pertama, Amelia melakukan dua penyelamatan gemilang. Ketika kami mendapat beberapa peluang, dua gol mampu tercipta. Pada babak kedua, situasinya tidak jauh beda, hanya ada beberapa sentuhan akhir yang kurang tepat," jelas Allegri.
Pujian juga dilontarkan Allegri kepada dua rekrutan baru mereka pada bursa transfer tengah musim ini, Djamel Mesbah dan Alexander Merkel. Kebetulan, keduanya diberikan kesempatan bermain sebagai starter.
"Mesbah melakoni laga bagus dan dia bertahan dengan sangat baik. (Stephan El-Shaarawy juga terus berkembang di setiap pertandingan. Merkel juga bagus," jelas Allegri.
Hanya, nasib sial buat Merkel. Dia ditarik dari Genoa karena mengisi ruang kosong di lini tengah akibat banyaknya pemain cedera, Merkel malah ikut-ikutan cedera.
"Memalukan karena Merkel harus mengalami cedera itu. Kami akan mengevaluasinya dalam beberapa hari ke depan," lanjutnya.
Di sisi lain, pelatih Lazio Edoardo Reja menilai, kegagalan mereka di Coppa Italia karena tidak memiliki skuad yang besar. Padahal, mereka berupaya kompetitif di dua kompetisi lainnya, Serie A dan Europa League.
"Terlalu banyak kompetisi yang harus dilalui Lazio bila terus bersaing di Coppa Italia. Kami tidak punya tenaga yang cukup untuk membaginya ke tiga kompetisi. Makanya, kami harus membuat prioritas," bilang Reja, seperti dikutip Goal. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Neymar Tantang Beckham di Olimpiade
Redaktur : Tim Redaksi