jpnn.com, JAKARTA - Kondisi rumah tangga pasangan selebritas Ammar Zoni dan Irish Bella masih jadi teka-teki.
Sebab, beredar kabar bahwa pasangan suami istri itu belum tinggal serumah hingga adanya rumor cerai.
BACA JUGA: Ammar Zoni Sudah Bertemu Irish Bella, Bagaimana Kondisi Hubungannya?
Ammar Zoni yang baru bebas dari tahanan ternyata belum tinggal bersama istrinya, Irish Bella.
Akan tetapi, keduanya telah sempat bertemu baru-baru ini.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Ammar Zoni dan Irish Bella Belum Serumah, Inara Bicara soal Rujuk
Kabar tersebut disampaikan oleh adik Ammar Zoni, Aditya Zoni dalam tayangan Cumicumi di YouTube, Selasa (17/10).
"Beberapa kali bertemu tetapi enggak posting saja," kata Aditya Zoni.
BACA JUGA: Terungkap, Ammar Zoni Belum Serumah dengan Irish Bella
Walau begitu, Aditya Zoni enggan berkomentar banyak soal kondisi rumah tangga Ammar Zoni dan Irish Bella.
Menurutnya, hal tersebut merupakan urusan pribadi pasangan selebritas tersebut.
"No comment," tambahnya.
Beberapa waktu lalu, Ammar Zoni merespons kabar rumah tangganya dengan Irish Bella sedang bermasalah.
Dia mengeklaim hubungan dengan Irish Bella baik-baik saja.
"Alhamdulillah hubungan insyaallah baik," kata Ammar Zoni di kawasan Menteng, Jakarta, baru-baru ini.
Diketahui, Ammar Zoni akhirnya dinyatakan bebas dari tahanan pada awal Oktober 2023 ini.
Adapun Ammar Zoni divonis 7 bulan penjara terkait kasus penyalahgunaan narkoba.
Vonis tersebut disampaikan dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/9).
Suami Irish Bella itu harus menjalani hukuman 7 bulan dikurangi masa tahanan sekaligus rehabilitasi.
Ammar Zoni telah ditahan dan menjalani rehabilitasi sejak Maret 2023 lalu. Oleh sebab itu, dia bisa bebas dari tahanan pada awal Oktober.
Adapun Ammar Zoni ditangkap polisi di rumahnya, kawasan Babakan Madang, Kabupaten Bogor pada Rabu (8/3).
Dia diciduk setelah menyuruh sopirnya untuk membelikann sabu-sabu seberat 1,04 gram.
Bukan kasus pertama, Ammar Zoni juga sempat ditangkap terkait penyalahgunaan narkoba pada 2017 silam. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi