jpnn.com, JAKARTA - Teknologi rumah pintar alias smart home system kini mulai banyak dilirik publik.
Teknologi rumah pintar dianggap lebih memudahkan penghuni karena bantuan jaringan.
BACA JUGA: Sambut Hari Kemenangan Lebih Berwarna dengan Nippon Paint
Selain itu, keamanan smart home system juga dinilai lebih terjamin karena bisa mendeteksi kejanggalan yang terjadi di rumah.
Property Key Opinion Leader, Pipo Hargiyanto menyebut tren smart home system akan semakin berkembang seiring waktu.
BACA JUGA: Bersatu Tumbuh Bersama, Pegadaian Rayakan HUT ke-122
Mengantisipasi hal tersebut, Yale melebarkan sayapnya ke berbagai negara, termasuk Indonesia.
Pipo menganalisa Indonesia dapat menjadi salah satu pasar terbesar bagi Yale.
BACA JUGA: MMS Group Indonesia Akuisisi Hotel Sae di Gianyar
"Populasi masyarakat besar menjadi peluang untuk kontribusi dalam pertumbuhan properti di Tanah Air," kata Pipo saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
Sebagai langkah pertama, Yale membuka toko smart home system di Indonesia, Yale Smart Shop.
Bertepatan dengan pembukaan toko, Yale juga memperkenalkan produk terbaru, Yale Luna Pro.
Yale Luna Pro merupakan inovasi terbaru yang menggunakan teknologi FaceScan untuk meningkatkan keamanan pintu masuk rumah.
Direktur dan Kepala Direct Channel, Asia Tenggara, Patrick Ng menjelaskan teknologi ini memungkinkan penghuni membuka pintu dengan berbagai cara.
Adapun caranya, bisa melalui pengenalan wajah dan pemindaian sidik jari.
Selain itu, bisa juga melalui kode PIN yang dipersonalisasi, kartu RFID, atau melalui aplikasi Yale Access dari smartphone.
"Casing kunci otomatis sepenuhnya juga membuat pengalaman mengunci atau membuka kunci halus dan cepat," tuturnya. (mcr31/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah