Teler Ganja, Sebastian Bach Dipenjara

ONTARIO - Bekas vokalis grup band lawas Skid Row, Sebastian Bach, ditahan kepolisian Ontario, Kanada, setelah menyerang pemilik bar dalam keadaan teler akibat mengisap ganjaDalam insiden yang berlangsung Senin (15/11) pagi waktu setempat itu, selain tuduhan kepemilikan ganja, pelantun lagu Youth Gone Wild ini juga dijerat tuduhan membuat keributan karena membanting gelas ke pintu.

Informasi yang berhasil dihimpun laman TMZ, keributan diawali pertengkaran antara Bach dengan pemilik bar Peterborough, yang sesaat sebelumnya menjadi teman ngobrolnya

BACA JUGA: Angelina Jolie Cuek dengan Depp

Karena dikhawatirkan bakal membuat onar, selepas tengah malam, Bach kemudian diminta ke luarNamun sebelum berlalu, dia sempat meraih gelas anggur yang diminumnya.

Aksi pria berusia 42 tahun ini sempat berusaha dicegah seorang pegawai bar, tapi justru disalahartikan oleh Bach, hingga dia membanting gelas tadi ke pintu depan bar

BACA JUGA: Eva Longoria Kaget Punya Kembaran

Tindakan pria berambut gondrong ini tak berhenti di situBach langsung melayangkan tinju kiri begitu jalannya dihadang pemilik bar

BACA JUGA: Netral: Bikin Soundtrack Lebih Susah

Tapi apes, amarahnya tak bisa terlaksana, karena keburu diringkus oleh staf bar lainnya.

Selama beberapa saat, ia ditahan di dalam bar sampai akhirnya polisi datangDari hasil pemeriksaan polisi, di bagian tubuh Bach ditemukan beberapa linting ganja seberat 2 gramAkibat penemuan barang haram tersebut, Bach yang bernama asli Sebastian Bierk tersebut akhirnya ditahan, serta akan menjalani persidangan Selasa hari ini.

Lewat hit I Remember You dan 18 And Live, Skid Row yang beraliran glam metal, meraih kesuksesan di seluruh dunia - termasuk di Indonesia - pada awal tahun '90-anTapi sepeninggal Bach, popularitas grup asal New Jersey ini pun meredupTahun lalu, Skid Row sendiri sempat manggung di Jakarta, namun dengan vokalis barunya, Johnny Solinger(pra/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prihatin Bencana, Armand Lelang Gitar