jpnn.com, JAKARTA - Telkomsel menggelar pameran ‘Telkomsel 5G Experience Center’ di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, Papua.
Operator seluler yang merupakan anak perusahaan BUMN PT Telkom Indonesia itu menggelar jaringan 5G di Bumi Cenderawaih untuk pertama kalinya, sekaligus menghadirkan pengalaman digital teknologi terbaru dalam momentum Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
BACA JUGA: Meluncur Besok, Poco M3 Pro 5G Bisa Pakai Jaringan Terbaru Telkomsel
Hal ini sebagai upaya Telkomsel terus melanjutkan komitmen dalam memperluas edukasi serta akses pengalaman jaringan 5G secara bertahap dan terukur, agar dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat hingga ke wilayah timur Indonesia.
“Mendukung gelaran PON XX Papua 2021, Telkomsel sebagai bagian dari TelkomGroup menjadi operator telekomunikasi digital terdepan Indonesia pertama yang menghadirkan pengalaman konektivitas digital berteknologi jaringan broadband terdepan 5G untuk masyarakat Papua,” kata Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam dalam keterangan pers dikutip Selasa (5/10).
BACA JUGA: Jangan Salah, Ini Lho Perbedaan Jaringan 4G dan 5G
Dia berharap penerapan teknologi jaringan Telkomsel 5G, dapat terus diakselerasikan secara terukur, bertahap dan merata.
Menurut Hendri, momen PON XX Papua 2021 menjadi salah satu yang tepat untuk lebih memperkenalkan dan memberikan pengalaman akses konektivitas digital berteknologi terdepan 5G yang berdampak positif kepada masyarakat di kawasan Indonesia timur, terutama Papua.
BACA JUGA: Erick Thohir Sebut Upacara Pembukaan PON Papua Nyaris Mengalahkan Asian Games 2018
“Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya memperkuat ekosistem digital nasional yang inklusif dan berkelanjutan dengan menghadirkan Trifecta Digital Telkomsel, sebagai penyedia Digital Connectivity, Digital Platform, dan Digital Services,” kata Hendri.
Pameran teknologi 5G ini akan digelar selama PON XX berlangsung.
Pengunjung bisa merasakan langsung seperti apa jaringan radio telekomunikasi generasi terbaru ini.
Pada pameran ini, Telkomsel menyajikan penggunaan jaringan radio terbaru ini untuk berbagai kegiatan, salah satunya dengan perangkat virtual reality (VR) untuk menghadirkan visual kondisi langsung di dalam stadion.
Telkomsel juga menggunakan pesawat tanpa awak (drone) berbasis 5G untuk melihaat seluruh stadion dan konten edukasi kekayaan alam dan budaya Papua melalui 5G VR Tourism.
Selama pameran berlangsung, Telkomsel juga mengadakan layanan pelanggan berupa bantuan untuk mengakses jaringan 5G langsung dari ponsel pengguna.
Untuk bisa menggunakan jaringan ini, pengguna harus memastikan ponsel mereka sudah mendukung jaringan 5G, sudah mengaktifkan layanan 5G pada nomor ponsel, menggukan kartu USIM dan berada di lokasi yang sudaj tercakup jaringan 5G Telkomsel.
“Dengan mengusung semangat #YangKitaBisa untuk mengakselerasikan kemajuan ekosistem digital di kawasan Indonesia timur, termasuk Papua, Telkomsel terus berkomitmen membuka peluang lebih luas bagi seluruh lapisan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi terdepan Telkomsel,” kata Hendri.
Telkomsel juga memperkenalkan fitur layanan mandiri, self-provisioning, untuk mendaftarkan nomor ke jaringan 5G melalui aplikasi MyTelkomsel.
Jaringan 5G menawarkan pengalaman akses internet broadband yang lebih unggul dibandingkan generasi 4G, seperti koneksi data lebih cepat sehingga mengunduh dan menonton secara streaming bisa lebih lancar.
Selain itu, tingkat latensi yang rendah pada 5G membuat koneksi internet menjadi lebih responsif. Teknologi ini juga mengizinkan lebih banyak perangkat yang tersambung tanpa menurunkan kualitas jaringan.
Selama persiapan menggelar jaringan 5G di Papua, Telkomsel sudah mengadakan uji coba jaringan 5G di Sorong, kecepatan unduh tercatat 1GBps dan latensi 8ms.
“Kami berharap, kehadiran pengalaman konektivitas digital melalui Telkomsel 5G ini dapat menjadi langkah awal dalam mendorong kemajuan yang lebih komprehensif bagi masyarakat Papua, sekaligus mendorong hadirnya kesempatan yang merata bagi seluruh masyarakat di bagian timur Indonesia mendapatkan akses pengalaman gaya hidup digital terdepan,” pungkas Hendri. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Boy