jpnn.com, JAKARTA - Lenong Legenda menjadi salah satu sinetron anak yang bertahan sampai saat ini. Buktinya sinetron produksi MNC Pictures itu mampu mencapai ratusan episode sejak tayang tahun lalu.
Sebagai rasa syukur, pemain dan kru Lenong Legenda menggelar doa bersama sekaligus memberi santunan di lokasi syuting. Syukuran diadakan di kawasan Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (3/5).
BACA JUGA: Terbawa Film Turki
"Alhamdulillah hari ini kami mencapai 103 episode Lenong Legenda. Tentunya pasti semua berkat perjuangan dari tim, penyutradaraan, pemain, teman kru, art unit dan lain-lain. Ini pencapaian kami semua, dan patut kami syukuri," kata Produser dari MNC Pictures Gatot Dwi Prayitno.
Aditya Gumay selaku sutradara mengatakan Lenong Legenda yang dulunya populer di tahun 90'an dengan Lenong Bocah memiliki potensi untuk bisa diterima oleh masyarakat Indonesia. Sebab, ada dua buah cerita yang terdiri dari beberapa episode, mendapatkan rating serta share yang cukup baik.
BACA JUGA: Prihatin Sinetron Tampilkan Adegan Keluarga Cekcok
"Kami patut berbangga karena salah satu cerita yang ditampilkan Lenong Legenda, yaitu Anusapati dan Mpu Gandring, bisa meraih 10 besar dalam rating dan share. Itu menandakan bahwa Lenong Legenda memiliki potensi untuk bisa diterima masyarakat," beber Aditya Gumay.
Lenong Legenda serial drama keluarga yang mengisahkan cerita-cerita legenda atau dongeng anak. Sinetron ini diperankan oleh Umi Kulsum Quary, Daffa Ariq, Misca Fortuna, Ali Fikri, Aqila Herby, Bima Azriel, Abimanyu Sadefa, Tasya Prisila Putri, Ucok Baba, Kharren Nabilla, Sabrina, Fattu, dan Jihan Putri.
BACA JUGA: Dari Sinetron ke Film, Rompis Siap Bikin Baper Remaja
"Suka duka ikut program ini banyak. Sukanya sih pasti banyak karena ini program komedi ada candaannya, jadi setiap hari selalu ada candaan," imbuh Umi Kulsum Quary. (mg3/jpnn)
Baca Juga: Ed Sheeran Pakai Jersey Timnas Saat Tutup Konser di GBK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gary Iskak Pengin Insyaf, Tapi Selalu Digoda Orang Ketiga
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra