Tenang, Gempa di Sulteng Tak Berpotensi Tsunami

Senin, 29 Mei 2017 – 23:25 WIB
Akibat gempa di Sulteng. Foto: Humas BNPB

jpnn.com, SIGI - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan gempa bumi berkekuatan 6,6 SR di Sulawesi Tengah berpusat di 38 kilometer Barat Laut Poso, 58 kilometer Timur Laut Sigi atau 75 kilometer di Tenggara Palu pada Senin (29/5) pukul 21.35 WIB.

"Pusat gempa di darat pada kedalaman 10 kilometer. Gempa tidak berpotensi tsunami," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Senin malam.

BACA JUGA: Gempa 6,6 SR Guncang Sulteng, Listrik Mati, Warga Panik

Dia menyebutkan, Posko BNPB telah mengonfirmasi BPBD. Berdasarkan laporan sementara gempa dirasakan kuat selama 20 detik.

Warga panik dan berhamburan keluar rumah di Kabupaten Poso. Sementara itu masyarakat di Sigi, Palu dan Morowali Utara merasakan gempa sedang selama 5 detik. Sebagian masyarakat keluar rumah.

Masyarakat masih berada di luar rumah karena terjadi gempa susulan dengan kekuatan 5 SR berpusat di 51 kilometer Timur Laut Sigi, Sulteng pada kedalaman 10 kilometer pada Senin (29/5/2017) pukul 21.53 WIB.

"Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi ini merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lokal," jelas Sutopo.

Berdasarkan analisis peta gempa dirasakan keras dengan intensitas V-VI MMI di Kabupaten Poso meliputi wilayah di Poso, Poso Pesisir Utara, Poso Pesisir, Sausu, Torue dan Lore Timur.

Beberapa daerah yang merasakan gempa adalah:

- Palu dan Sigi, dalam skala intensitas III-IV MMI (ringan).
- Toli-Toli, Pasang Kayu dan Tana Toraja, dalam skala intensitas III MMI (lemah).
- Gorontalo, Boalemo dan Bone Bolango, dalam skala intensitas II-III MMI (lemah).
- Palopo, Masamba dan Balikpapan, dalam skala intensitas II MMI . Di daerah ini guncangan gempabumi dilaporkan dirasakan oleh banyak orang.

BPBD masih melakukan pemantauan di lapangan. Belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa.

Daerah yang memiliki intensitas gempa VI MII umumnya mengalami kerusakan bangunan yang kontruksinya sederhana.

"Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing isu tsunami. Tidak ada potensi tsunami terkait gempa 6,6 SR dan susulannya," tambah dia.(fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler