jpnn.com - Bandara Banyuwangi, Jatim, terus menunjukkan perkembangan yang menjanjikan. Pada musim mudik kali ini, bandara yang memiliki terminal berkonsep hijau itu melayani hingga 1.200 penumpang per hari.
--
Di antara beberapa bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II (AP), persentase pertumbuhan penumpang di Bandara Banyuwangi tercatat sebagai yang tertinggi.
Peningkatan signifikan terlihat jelas Sabtu lalu (9/6). Saat itu, jumlah penumpang tercatat menyentuh angka 1.200 orang dalam sehari.
BACA JUGA: Pak Luhut dan Bu Sri pun Kaget Melihat Bandara Banyuwangi
”Pada keesokan harinya, Minggu (10/6) hingga Selasa (12/6) jumlah penumpang jadi 1.000 penumpang per hari,” ungkap Executive General Manager Bandara Banyuwangi Anton Marthalius.
Jumlah aktivitas pesawat di Bandara Banyuwangi juga terkatrol naik dua kali lipat dibandingkan tahun lalu. ”Pada 2017, Bandara Banyuwangi melayani 8 pergerakan pesawat per hari. Sedangkan pada tahun ini total 16 per hari,” jelas Anton.
BACA JUGA: Citilink Pacu Rute Internasional ke Bandara Banyuwangi
Data AP II menyebutkan, realisasi sementara penumpang Angkutan Lebaran 2018 di bandara-bandara yang dikelola AP II, sampai Selasa adalah 1.036.166 orang. Pertumbuhan dengan persentase tertinggi ada di Bandara Banyuwangi yaitu sebesar 133,5 persen.
Untuk pergerakan pesawat sampai H minus 3 Lebaran di bandara seluruh Indonesia yang dikelola AP II adalah 7.156 pesawat. Jumlah ini naik 4,7 persen dibandingkan tahun lalu sebesar 6.836 pesawat. Persentase kenaikan tertinggi ada di Banyuwangi, sebesar 91,6 persen.
BACA JUGA: Bandara Blimbingsari Bakal Berganti Nama
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengapresiasi kinerja Bandara Banyuwangi. Apalagi, bandara yang berlokasi di Desa/Kecamatan Blimbingsari, itu juga akan menjadi bandar udara pendukung hajatan IMF-World Bank Oktober mendatang yang diikuti 17.000 delegasi seluruh dunia.
”Banyuwangi memiliki tiga prasyarat menjadi destinasi utama, yaitu atraksi wisata bagus, amenitas pendukung lengkap, dan aksesibilitas yang semakin mudah. Kesiapan menangani lonjakan penumpang pada libur Lebaran ini adalah buktinya,” kata dia.
Bupati Abdullah Azwar Anas gembira dengan perkembangan bandara tersebut, yang ikut pula menggerakkan ekonomi di kawasan timur Pulau Jawa.
”Bandara adalah salah satu infrastruktur utama untuk meningkatkan ekonomi daerah. Kita bersyukur ini terus berkembang, apalagi dukungan pemerintah pusat sangat bagus, jadi saya yakin bandara ini terus maju,” ujarnya. (sgt/afi/c1)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Anas dan Kemenhub Sepakat, Bandara Banyuwangi Dapat Rp 300 Miliar
Redaktur & Reporter : Soetomo