Tepergok Cabuli Sepupu, Remaja Diamuk dan Diarak Massa

Kamis, 22 Maret 2018 – 21:30 WIB
Remaja yang digiring ke Mapolres Siantar seteah kepergok mencabuli saudaranya sendiri. Foto : metrosiantar/jpg

jpnn.com, SIANTAR - Seorang remaja berinisial, AW, 16, diamuk massa setelah tepergok mencabuli gadis cilik, VZ, yang masih sepupunya sendiri.

Perbuatan bejat itu diketahui warga hingga dia diamuk massa. Ternyata, perbuatan itu terhadap murid sekolah dasar (SD) sudah tiga kali.

BACA JUGA: Usai Dicekoki Narkoba, 7 Cewek Disuruh Melayani Pria di THM

AW tepergok mencabuli VZ di kamar mandi rumah pelaku, yang juga tempat tenun, Selasa (20/3) sore, di bilangan Kecamatan Siantar Marihat.

Beruntung aksi terakhir AW diketahui para pekerja tenun. AW pun kemudian diarak warga. Warga yang marah memukuli AW menyebabkan matanya mengalami luka lebam.

BACA JUGA: Larikan Uang Arisan Rp 4,2 Miliar, Bernadetta Diburu Polisi

Oleh sejumlah warga, AW dibawa ke Polres Pematangsiantar. Turut juga dalam rombongan itu VZ dan orangtuanya. Didampingi orangtuanya, VZ membuat laporan pengaduan dan selanjutnya dibawa ke RSUD dr Djasamen Saragih untuk dilakukan visum.

Saat ditanya di ruang penyidik Sat Reskrim Polres Pematangsiantar, AW mengakui perbuatannya. Dia juga tak menampik jika Mawar masih saudara yang masih tinggal satu atap dengannya.

BACA JUGA: Dihantam dengan Kapak, Kondisi Liber Jonson Mengenaskan

Setelah melancarkan aksinya, biasanya VZ diancam untuk tidak memberitahu perbuatannya itu kepada orang lain, termaksud orangtuanya.

“Aku masih saudara dengan dia karena orangtuanya adik dari bapakku. Kami pun sama-sama tinggal di sana. Sudah tiga kali dia aku cabuli,” kata AW, yang juga disaksikan penyidik Sat Reskrim, Rabu (21/3/2018).

Diterangkan AW, aksinya pertama kali dilakukan di ruang dapur rumah. Berhasil menjalankan aksi pertamanya, AW kembali melanjutkan perbuatannya itu selang beberapa hari kemudian.

Hingga terakhir kali, perbuatan bejat AW diamuk massa.

“Nggak pernah aku menonton film bokep bang. Baru lima bulan kerja bertenun di sana bang,” terangnya.

Kasubbag Humas Polres Pematangsiantar Iptu Resbon Gultom membenarkan peristiwa itu. Resbon mengatakan, VZ telah dilakukan visum, sedangkan AW telah dilakukan penahanan.

“Pelaku AW masih kita periksa, dan sejak semalam telah kita amankan,” kata Resbon. (gid/esa)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Modus Ngaku Polisi dan Kuras Harta Korban Marak, Waspada


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler