TOKYO - Jepang berencana mengaktifkan kembali dua reaktor nuklirnya pascapenutupan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima akibat gempa besar dan tsunami tahun lalu. Dua reaktor Ohi yang ada di Perfektur Fukui, akan diaktifkan lagi dalam tiga pekan ini.
Menurut Perdana Menteri Yoshihiko Noda, pemerintahannya telah memberi dukungan pengaktifan pabrik setrum nuklir ini. Langkah itu dilakukan karena negeri Matahari Terbit itu menghadapi kekurangan listik pada musim panas mendatang.
Dilansir BBC Sabtu (16/6), sebelumnya 50 reaktor nuklir Jepang ditutup untuk pemeriksaan rutin setelah melelehnya reaktor di PLTN Fukushima akibat gempa. Negeri Sakura ini membutuhkan nuklir untuk memenuhi sepertiga kebutuhan listriknya.
Pemerintah Jepang sendiri telah meminta pelanggan dari kalangan rumah tangga dan pebisnis menghemat penggunaan listrik sebesar 15 persen untuk menghindari kemungkinan pemadaman total. "Sekarang kami telah mendapatkan persetujuan dari badan berwenang di mana reaktor itu berada, empat menteri terkait membuat keputusan untuk menyalakan lagi reaktor,'' kata Noda Perdana Menteri Jepang, (16/6)
Meski demikian penolakan atas pengaktifan kembali reaktor juga mengemuka. Berdasarkan jajak pendapat terbaru dari kantor berita Jiji, 46 persen publik masih menentang kebijakan untuk menyalakan kembali reaktor di Fukui. (Esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wartawan Al Arabiya Hilang di Filipina
Redaktur : Tim Redaksi