Terbang Perdana, Garuda Bawa 40 Turis Eropa ke Maratua

Jumat, 22 September 2017 – 01:49 WIB
Ilustrasi Garuda Indonesia. Foto: JPNN

jpnn.com, BERAU - Garuda Indonesia bakal membawa 40 turis Eropa pada penerbangan perdana ke Maratua, Kabupaten Berau, 30 September mendatang.

Puluhan turis itu datang ke Indonesia melalui penerbangan London-Jakarta-Balikpapan-Maratua.

BACA JUGA: Gelar GATF di 22 Kota, Garuda Targetkan Raih Rp 501 miliar

Para wisatawan itu akan merasakan langsung keindahan alam Maratua, terutama eksotisme bawah laut.

Manager Sales and Marketing Manager Garuda Indonesia Balikpapan Firman Nazar mengatakan, penerbangan menggunakan pesawat ATR 70.

BACA JUGA: Garuda Layani Rute Balikpapan-Maratua Mulai 30 September

Pesawat itu sebenarnya mampu mengangkut 70 penumpang. Namun, Garuda hanya membawa 62 penumpang karena terkendala support field di Bandara Maratua.

“Insyaallah kami akan charter flight ke Maratua membawa 40 turis asal Eropa. Kami sudah berkordinasi dengan pihak bandara di Maratua bisa dilandasi ATR 70,” jelas Firman.

BACA JUGA: Akhir Oktober Garuda Indonesia Layani Jakarta-London NonStop

Dia menambahkan, penerbangan itu dicarter pengusaha Jerman yang memiliki resort Nobuko di Maratua.

Resor itu memiliki pangsa pasar Eropa seperti Belanda, Prancis, Inggris, dan Jerman.

Meski dicarter, Garuda bisa menjual sisa kursi dengan izin pencarter.

Dia berharap penerbangan itu menarik minat wisatawan domestik ke Maratua menggunakan Garuda dari Balikpapan.

Menurut Firman, penerbangan akan ditempuh selama satu jam 15 menit.

“Ini kan belum terlihat minat masyarakat lokal. Mudah-mudahan penerbangan perdana ini bisa direspons. Nanti lihat animo masyarakat lokal. Kami angkat keindahan laut Maratua dan Kakaban. Kalau banyak peminat, bisa saja kami buka tiap hari,” kata Firman.

Sementara itu, Bupati Berau Muharram menyambut baik terobosan tersebut.

Menurut dia, hal itu bisa menjadi fondasi sehingga nantinya ada lebih banyak penerbangan ke Maratua.

Saat ini, hanya Susi Air yang melayani penerbangan dengan rute Tarakan-Maratua-Tanjung Redeb setiap Rabu.

“Kami berterima kasih dengan resort, apalagi juga memanfaatkan tamu atau wisatawan domestik,” kata Muharram.

Menurut dia, penerbangan itu menjawab keluhan wisatawan yang sering merasa waktunya tersita di perjalanan.

Penerbangan itu, sambung Muharram, juga akan membuat wisatawan tiba lebih awal di Maratua. Wisatawan juga diharapkan menginap lebih lama di pulau cantik itu.

”Sekarang tinggal memilih, apakah akan kembali dengan pesawat yang sama ke Balikpapan atau menumpang pesawat lainnya melalui Tanjung Redeb,” kata Muharram. (app)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mulai 30 September, Garuda Layani Rute ke Maratua


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler