Tere: Saya Skeptis dengan Pemerintah

Jumat, 01 Juni 2012 – 16:02 WIB
Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Theresia Ebenna Ezeria Pardede (kiri) didampingi ayahanda Tombang Mulia Pardede (kanan) memberikan pernyataan pengunduran dirinya sebagai anggota DPR dan Partai Demokrat di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (1/6). Politisi sekaligus musisi yang terkenal dengan nama Tere tersebut mengundurkan diri sebagai anggota dewan karena akan meneruskan studi serta atas permintaan ayahnya. Foto : Arundono/JPNN

JAKARTA -- Di depan puluhan wartawan, Theresia Pardede mengungkapkan kiprahnya di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Salah satu yang mengagetkan, perempuan yang akrab disapa Tere ini mengaku sering walk out dalam pembahasan anggaran.

"Saya memang sering walk out kalau pembahasan anggaran. Saya skeptis dengan pemerintah pasca-reformasi," urai Tere di Press Room DPR, Jumat (31/5).

Ia menyebutkan, dokumen-dokumen yang dibawa pemerintah sering tidak bisa dibaca dalam waktu cepat. "Kebanyakan dokumen anggaran yang saya terima sebagai wakil rakyat sangat tebal. Kalau mau baca semua perlu satu tahun," ungkapnya.

Pelantun lagu "Awal yang Indah" itu melihat kondisi Komisi X DPR RI sudah jauh berbeda dengan kondisi yang sebelumnya. "Tahun 2011 saya sudah sering izin, praktis sejak tahun 2012 sampai sekarang saya tidak mengikuti rapat," jelas Tere.

Dalam perjalanan karir politiknya di Komisi X DPR RI, Tere tidak bisa berjuang sendirian. "Di perjalanan, saya tidak bisa berjuang sendirian. Kondisi ini semakin berat, apalagi sejumlah terpaan psikologis yang mau tidak mau membuat saya mengambil keputusan ini," ungkapnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPT Fiktif Belum Berubah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler