Tergiur Lihat Mbak UT Sang Guru Honorer, Handoko Susun Rencana, Lalu Menyelinap Masuk Kamar Korban

Senin, 12 Oktober 2020 – 02:22 WIB
Ilustrasi tersangka dikawal petugas kepolisian. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, PALI - UT, 22, guru honorer di salah satu sekolah di wilayah Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel, nyaris menjadi korban pemerkosaan, Kamis (8/10 lalu.

Pelakunya adalah Handoko tetangga korban sendiri. Kini pelaku sudah diamankan di Mapolres PALI. 

BACA JUGA: Usai Padamkan Api, Petugas Temukan Dua Mahasiswi sudah Meninggal Dunia

Kejadian tersebut berlangsung, Kamis (8/10) sekitar pukul 02.00 WIB saat pelaku yang tinggal di Desa Simpang Tais, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI tidak mampu menahan nafsunya karena sering melihat korban yang sering melintas di depan rumahnya.

Berawal pelaku masuk menyelinap masuk ke rumah korban lewat dapur lalu menuju kamar korban. Saat di kamar tersebut pelaku mencoba menyalurkan nafsunya, dengan cara mencoba menindih korban.

BACA JUGA: Pencuri Ternak Ini Kritis Bukan karena Diamuk Massa, Tetapi karena Menabrak Kambing

Namun, korban keburu terbangun dari tidurnya, sehingga korban melakukan perlawanan. Takut aksinya ketahuan, pelaku langsung kabur kembali ke rumahnya.

Tidak terima atas perlakukan pelaku, korban yang mengetahui pelaku adalah tetangganya langsung menghubunggi Satuan Reskrim Polres PALI, dan membuat laporan polisi, sehingga petugas langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian.

BACA JUGA: ZK Diam-diam Meraba Paha dan Menaikkan Gamis Anak Didiknya, Terjadilah

Langsung saja, sekitar pukul 04.00 WIB, petugas melakukan pengerebekan di rumah pelaku yang saat itu sedang tidur di rumahnya. Pelaku tidak bisa mengelak lagi, dan langsung digiring ke Mapolres PALI untuk mempertangungjawabkan perbuatanya.

Kasat Reskrim Polres PALI AKP Rahmad Kusnedi SKom mengatakan, pelaku akan dijerat dengan pasal 285 KUHP Jo 53 KUHP dengan ancaman diatas tujuh tahun penjara.

“Pelaku ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan,” ujarnya.

Sementara, pelaku mengaku, bahwa dirinya khilaf dan melakukan aksinya itu lantaran tergoda melihat tubuh korban yang sering melintasi depan rumahnya.

BACA JUGA: Jajakan Remaja Lewat Aplikasi MiChat, Mbak ES tak Berkutik saat Dijemput Polisi, Nih Penampakannya

“Saya tergoda, pak. Tetapi saya menyesal pak, dan saya minta maaf,” akunya.(ebi)

 


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler