jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon tetap menolak rencana pemerintah Indonesia bergabung dalam Trans Pasific Partnership (TPP). Padahal, dirinya baru saja ditemui Duta Besar Amerika Serikat (AS) Robert O Blake di komplek Parlemen Jakarta, Rabu (4/11).
Fadli mengatakan, pertemuan dengan O Blake salah satunya memang membahas tentang TPP. Terutama soal pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden AS Barack Obama dan pengusaha AS.
BACA JUGA: PKS Deklarasikan Pemenangan Pilkada Serentak
"Beliau (dubes AS) menjelaskan bagaimna itu TPP. Saya juga menjelaskan bagaimana posisi Indonesia saya kira masih jauh dari siap untuk menghadapi satu partnership seperti itu," kata Fadli.
Fadli mengatakan, Indonesia harus betul-betul serius dan bekerja keras untuk menghadapi MEA (masyarakat ekonomi ASEAN).
BACA JUGA: Pilkada Serentak Kok Kurang Cetar Membahana? Ini Strategi KPU
"Jadi kami bertukar pikiran saja, salah satunya TPP. Saya secara pribadi tetap menolak karena masih jauh, kalau di suatu saat ini Indonesia kuat maka mungkin bisa begabung. Situasi sekarang masih agak sulit, bahkan TPP ini di AS-nya. Sendiri masih menjadi satu perdebatan yang cukup kuat," tambahnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Belasan Calon Kada Ziarah Bersama ke Makam Pak Harto
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Pilkada tapi Masih Sepi, Ini Cara KPU Mengatasinya
Redaktur : Tim Redaksi