Terkuak, Ini Penyebab Timnas Basket Indonesia Digulung Yordania

Selasa, 05 Juli 2022 – 04:40 WIB
Skuad Timnas basket Indonesia saat berlaga di Kualifikasi FIBA World Cup 2023. Foto: FIBA

jpnn.com, JAKARTA - Timnas basket Indonesia gagal menampilkan performa terbaiknya saat jumpa Yordania di Kualifikasi FIBA World Cup 2023 window ketiga.

Berlaga di Istora Senayan, Senin (4/7/2022), Indonesia kalah dengan skor 52-77 dari Yordania.

Pada laga ini, anak asuh Rajko Toroman tercatat tidak banyak mencetak angka di gim kedua dan ketiga.

Pada kuarter kedua, Indonesia tertinggal dengan skor 8-20 serta 4-22 pada kuarter ketiga.

Hal tersebut sejatinya wajar mengingat Arki Dikania Wisnu dan kawan-kawan kurang banyak opsi dalam mencetak poin karena absennya sejumlah pemain terbaik, seperti Andakara Prastawa, Abraham Damar Grahita, serta Marques Bolden.

Tanpa ketiga pemain tersebut, Rajko Toroman sudah memprediksi Indonesia akan sedikit mengalami kesulitan dalam mencetak poin.

"Kami sudah menduga pertandingan akan berjalan seperti ini. Kami memiliki masalah saat Prastawa dan Abraham tidak dalam kondisi fit." 

"Belum lagi ditambah Marques Bolden yang tidak bermain. Mereka ini tiga pemain penting," ungkap pelatih asal Serbia itu.

Dengan kekalahan ini, peluang Indonesia lolos babak putaran final FIBA World Cup 2023 melalui jalur kualifikasi sudah tertutup.

Kendati demikian, Indonesia masih punya peluang lolos ke Piala Dunia Basket lewat jalur FIBA Asia Cup 2022.

Syaratnya, tim peraih medali emas SEA Games 2021 itu harus meraih tiket delapan besar.

Dengan waktu terisisa delapan hari lagi, Rajko Toroman cukup optimistis membawa tim asuhannya melangkah ke FIBA World Cup 2023.

"Sekarang kami tinggal punya delapan hari buat FIBA Asia Cup. Saya berharap para pemain lebih siap. Dengan Bolden, kami yakin bisa mengalahkan Arab Saudi. Peluang kami, bahkan lebih besar saat lawan Yordania." 

"Melawan Yordania saya tidak bilang pasti menang, tetapi kami akan berikan perlawanan terbaik. Bolden cukup tangguh dengan permainan di dalam, rebound, dan tembakannya," tambah mantan pelatih Gilas Filipina itu.(mcr16/jpnn)

BACA JUGA: Komentar Shin Tae Yong Setelah Timnas U-19 Indonesia Bantai Brunei


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler