jpnn.com, MEDAN - Penyidik Polres Asahan melakukan penahanan terhadap lima anggota DPRD Labuhan Batu Utara (Labura) karena terlibat kasus narkoba.
Selain lima anggota dewan tersebut, penyidik juga menahan sembilan orang tersangka lainnya.
BACA JUGA: Peristiwa Mengerikan Ini Terjadi di Bandung, Para Orang Tua Harus Hati-hati
Sembilan warga itu ikut ditangkap bersama tersangka lima anggota DPRD Labura di sebuah tempat hiburan malam di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
"Kelima anggota DPRD Labura itu, yakni JS, MAB, KAP, GK, dan PG," ujar Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira ketika dikonfirmasi dari Medan, Kamis malam.
BACA JUGA: Memalukan, 5 Wakil Rakyat Ditangkap Saat Dugem Positif Narkoba, Asyik Sama 7 Perempuan
"Belasan tersangka yang terbukti menggunakan narkoba itu ditahan di Mapolres Asahan," kata mantan Kapolres Tanjung Balai itu.
Sebelumnya, lima anggota DPRD Labuhan Batu Utara yang diamankan polisi saat operasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di salah satu tempat hiburan malam di Kabupaten Asahan, dinyatakan positif narkoba.
"Hasil pemeriksaan urine positif mengonsumsi narkoba," kata Kasat Narkoba Polres Asahan AKP Nasri Ginting, Minggu (8/8).
Lima anggota DPRD Labura diamankan personel Polres Asahan saat operasi PPKM di salah satu tempat hiburan malam pada Sabtu (7/8).
Kelima wakil rakyat yang diamankan, yakni JS, MAB, KAP, GK, dan PG. Mereka terjaring bersama tujuh orang perempuan saat sedang dugem. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti