jpnn.com - SURABAYA - Tingkat pertumbuhan penumpang yang begitu tinggi di Bandara Juanda Surabaya, membuat Angkasa Pura I terus berbenah. Dalam waktu dekat, Terminal 2 dua yang kini sudah dalam pembangunan tahap akhir akan segera beroperasi.
"Kini pembangunannya T2 (Terminal 2) sudah 96 persen. Kami menargetkan gedung domestik bisa dioperasikan pada Hari Pahlawan 10 November," kata Shared Services Departemen Head Kintoron di kantornya, Selasa (29/10).
BACA JUGA: Pabrik Alumina Terbesar Asean Diresmikan
Tapi, menurutnya, peresmian itu bisa saja berubah tergantung hasil verifikasi yang akan dilakukan tim internal dan Kementerian Perhubungan pada 30 Oktober hingga 4 November nanti.
Plh Kepala Humas Alif Nugroho menambahkan, tim verifikasi itu akan mengecek kesiapan T2 ini, dari berbagai aspek.
BACA JUGA: Kalstar Layani Rute Pontianak-Balikpapan dan Pontianak-Semarang
Menurut Alif, jika memang 10 November terminal baru ini dinyatakan sudah bisa beroperasi, belum semua fasilitas bisa beroperasi. Apron yang bisa digunakan baru Apron Alpha dan hanya 2 garbarata. "Jadi belum semuanya bisa digunakan," kata Alif.
Berdasarkan data yang dilansir Angkasa Pura I, pembangunan T2 ini menghabiskan anggaran sekitar Rp 900 miliar. Dimana pembangunannya dilakukan dalam dua tahap.
BACA JUGA: Bursa Tunggu Data Inflasi
T2, kata Alif, nantinya akan digunakan untuk penerbangan internasional dan domestik. Namun untuk tahap awal hanya digunakan penerbangan domestik.
Nah, baru tahun depan penerbangan internasional akan dibuka di terminal baru ini. Nantinya, semua penerbangan internasional yang sebelumnya di T1 akan dipindahkan ke T2.
Berdasarkan pantuan JPPN yang sempat berkunjung di terminal yang jaraknya sekitar 3 km dari Terminal T1 itu, bergaya modern bisnis. Konsepnya pun adalah Airport as a mall.
Dimana beberapa tenan akan meramaikan bandara terbesar yang dikelola AP I itu. "Kami memang ingin memberikan kenyamanan kepada penumpang dan pengantar. Jadi mereka pergi ke bandara seperti pergi ke mall," kata dia.
Kata Alif, T2 ini berkapasitas 6 juta penumpang. Sedangkan Terminal 1 berkapitas 6,5 juta penumpang.
Namun sepertinya kedua terminal itu belum bisa menampung sepenuhnya penumpang di Bandara Juanda Surabaya. Sebab pada 2012, penumpang di bandara Juanda mencapai 16 juta dan pada 2013, ditargetkan mencapai 17,9 juta. "Pembangunan T2 ini memang untuk mengurangi over capacity di Bandara Juanda dan memberikan kenyamanan untuk penumpang," kata dia. (mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Triwulan III, BTN Catat Laba Rp 1,05 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi