JAKARTA - Sosok Nazaruddin yang disebut-sebut sebagai orang dermawan dan kaya raya nampaknya belum tentu benarPasalnya, saat masih menjabat sebagai bendahara umum Partai Demokrat, Nazar kabarnya berutang banyak kepada kader Demokrat lainnya
BACA JUGA: Nazaruddin Masih Digaji Negara
Salah satunya Ketua DPC Demokrat Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Tridianto.Kepada INDOPOS (Grup JPNN), Tridianto menceritakan hubungan pertemenannya dengan Nazaruddin
BACA JUGA: Hebat, Nazar Bisa Mampir Washington
Hal itu itu terjadi saat Nazaruddin terbelit masalah dengan salah seorang pengusaha“Kejadiannya sekitar awal 2011
BACA JUGA: Pemudik Kurang Minat, 34.600 Bus Disiapkan
Saat itu, saya diminta Mas Nazar untuk menalangi sebagian utangnya kepada pengusahautangnya berkisar Rp 3 miliarTetapi saya bilang saya bisa bantu sekitar Rp 1,5 miliar sajaDan hingga kini, uang saya itu belum juga dikembalikan oleh Mas Nazar,” kata Tridianto, kepada INDOPOS, kemarin.Menurut Tri, kepercayaan dirinya untuk memberikan uangnya itu dikarenakan selama ini Nazar dikenal sebagai orang kaya“Saya ini termasuk orang yang dekat dengan NazarDan saya tahu dia juga termasuk orang yang punya uang. Jadi saya tidak takut kalau uang saya pasti akan dikembalikan,” ujarnya.
Selain mengungkapkan bahwa Nazar berutang Rp 1,5 miliar, Tridianto juga menolak jika dirinya dikaitkan oleh Nazar sebagai orang yang ikut berperan di dalam pembagian uang ke peserta Kongres II Partai Demokrat di Bandung 2010 lalu untuk pemenangan Anas Urbaningrum“Di salah satu media nasional, saya juga disebut Nazar sebagai orang yang juga berperan sebagai pengantar uang ke peserta kongresSaya tegaskan itu tidak benar,” ujarnya.
Tri tidak memungkiri jika dirinya disebut sebagai salah satu tangan kanan Nazar setahun terakhir“Saya kenal dekat dengan Nazar sejak Maret 2010Hampir dipastikan, setahun terakhir, sebelum kongres dan hingga kasus Nazar terungkap di media massa, hampir setiap harinya selama 24 jam bersama beliau (Nazar, red),” katanya.
Tetapi, tambahnya, tuduhan sebagai orang yang berperan menyebarkan untuk membagi-bagikan uang saat Kongres Demokrat adalah tidak benarSaya selaku peserta kongres juga hanya menerima pengganti uang transpor sajaTidak lebih dari itu,” tukasnya.
Lalu, bagaimana dengan penangkapan Nazar" Apakah Anda senang atau sebaliknya" “Wah saya pribadi senang sekali dia pulangYang pertama adalah saya ingin beliau membayar hutangnya ke sayaKedua, kepulangannya itu bisa membuka tabir gelap mengenai kasus yang melibatkan beliau dan mengungkapkan kebenaranDan saya pun siap untuk memberikan keterangan jika diminta,” tandasnya(dil)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bercadar, Yulianis Ungkap Kenakalan Nazaruddin
Redaktur : Tim Redaksi