jpnn.com - JAKARTA - Tunggal putra asal Tiongkok, Chen Long harus mengubur ambisinya merebut gelar juara BCA Indonesia Open Superseries Premier 2014. Itu terjadi setelah unggulan kedua tersebut dipaksa mengakui ketangguhan wakil Denmark, Jan O Jorgensen dua set langsung dengan skor 19-21, 18-21 pada laga semifinal yang dilangsungkan di Istora Senayan Jakarta, Sabtu (21/6).
Setelah laga, Chen Long mengaku kesulitan menghadapi tekanan penonton Indonesia yang terus memberikan dukungan pada Jorgensen. Dukungan fans Indonesia membuat Chen Long seolah melawan dua musuh sekaligus.
BACA JUGA: Pemain Inggris Tetap Puji Hodgson Luar Biasa
“Teriakan suporter Indonesia memang sedikit memengaruhi permainan saya. Namun, saya memang tak bermain bagus dalam pertandingan ini,” terang Chen Long melalui penerjemah di mixed zone Istora.
Hasil itu membuat Tiongkok dipastikan gagal merebut gelar juara tunggal putra turnamen dengan total hadiah USD 750 ribu tersebut. Pasalnya, laga final akan mempertemukan Jorgensen kontra pemenang antara Lee Chong Wei melawan Kenichi Tago.
BACA JUGA: Manchester United Perpanjang Kontrak Valencia
“Intinya saya memang tak bermain bagus dalam pertandingan kali ini. Saya rasa tidak ada faktor khusus tentang kekalahan yang saya terima kali ini,” tegas Chen Long.(jos/jpnn)
BACA JUGA: Kosta Rika Pasang Target Sapu Bersih Fase Grup ÃÂ
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahsan/Hendra Selangkah Lagi Back to Back Juara
Redaktur : Tim Redaksi