SETELAH membintangi enam sinetron, Terry Putri akhirnya mendapat kesempatan berakting dalam film layar lebar. Dia menjadi salah satu pemain Jangan Menangis Sinar yang diangkat dari kisah nyata seorang bocah perempuan bernama Sinar yang merawat ibunya yang sakit.
Latar belakang kisah yang mengharukan itu, yang membuat Terry mau ambil bagian dalam produksi film itu. "Begitu ditawari film tentang cerita Sinar, langsung tersentuh," kata perempuan kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 1 Desember 1979 itu.
Menurutnya, sosok Sinar sangat inspiratif. Jadi, tak ada alasan untuk menolak tampil dalam film yang juga dibintangi Yulia Rachman tersebut. "Bayangkan, anak umur lima tahun merawat ibunya yang lumpuh. Mencuci baju, masak untuk ibunya, membersihkan kukunya, segala macam," tuturnya lalu tersenyum.
Bukan hanya penonton, tambah Terry, para kru dan pemain termasuk dirinya pun banyak belajar tentang makna kehidupan dari Sinar. Sinar berjuang melawan kerasnya kehidupan dengan keterbatasan yang dimiliki.
"Film ini benar-benar dari kisah nyata dan sangat menyentuh. Ada pesan moral yang disampaikan," terangnya. (ash)
Latar belakang kisah yang mengharukan itu, yang membuat Terry mau ambil bagian dalam produksi film itu. "Begitu ditawari film tentang cerita Sinar, langsung tersentuh," kata perempuan kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 1 Desember 1979 itu.
Menurutnya, sosok Sinar sangat inspiratif. Jadi, tak ada alasan untuk menolak tampil dalam film yang juga dibintangi Yulia Rachman tersebut. "Bayangkan, anak umur lima tahun merawat ibunya yang lumpuh. Mencuci baju, masak untuk ibunya, membersihkan kukunya, segala macam," tuturnya lalu tersenyum.
Bukan hanya penonton, tambah Terry, para kru dan pemain termasuk dirinya pun banyak belajar tentang makna kehidupan dari Sinar. Sinar berjuang melawan kerasnya kehidupan dengan keterbatasan yang dimiliki.
"Film ini benar-benar dari kisah nyata dan sangat menyentuh. Ada pesan moral yang disampaikan," terangnya. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gading-Gisel tak Mau Salam-salaman di Pernikahan
Redaktur : Tim Redaksi