jpnn.com - SELAIN di lapangan, atmosfer panas Persipura versus Persebaya merembet dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan. Adu mulut dan kontak fisik terjadi antara pelatih Persipura Jacksen F. Tiago dan striker sekaligus kapten Persebaya Greg Nwokolo.
Insiden itu sejatinya bermula dari kesalahpahaman. Diawali dari Jacksen yang selesai memberikan keterangan pers kepada wartawan. Nah, saat akan meninggalkan ruangan, dia berjalan di belakang kursi pelatih Persebaya Rahmad Darmawan (RD) dan Greg.
BACA JUGA: Jamu Madrid, Barca Buru Copa Del Rey
Ketika berjalan itulah, tanpa sengaja, Jacksen tersandung kaki kursi. Pelatih asal Brasil tersebut lantas berusaha menjaga keseimbangan badan dengan berpegangan kepada Greg. Tetapi, usaha untuk meraih bahu Greg malah mendarat ke kepala striker naturalisasi asal Nigeria tersebut.
Greg tentu saja tidak senang dengan perlakuan Jacksen. Mereka kemudian terlibat adu mulut bahkan sempat terjadi kontak fisik. Tetapi, dengan sigap, RD bersama dibantu petugas kepolisian dan wartawan langsung melerai.
BACA JUGA: Sikat West Ham, Arsenal Rebut 4 Besar
“Saya hampir terjatuh karena tersandung dan tidak sengaja memegang kepala Greg. Saya minta maaf. Itu bukan sesuatu yang disengaja,” kata Jacksen seusai kejadian tersebut.
Jacksen bahkan beriktikad baik untuk mendatangi hotel tempat menginap Greg. Dia ingin menyampaikan permintaan maaf secara langsung. Jacksen membantah bahwa hubungannya dengan Greg memang tidak harmonis ketika dirinya masih menukangi timnas senior.
BACA JUGA: Anelka Gagal Gabung Atletico Miniero
Di tempat terpisah, Greg mengungkapkan bahwa emosinya terpancing lantaran dirinya merasa Jacksen tidak memegang kepalanya, melainkan memukul. “Saya sedang kesal karena tim saya kalah. Makanya, saya tidak mau bersalaman dengan dia (Jacksen, Red). Tapi, dia memukul saya. Ya saya balas juga,” jelasnya.
Insiden antara Jacksen dan Greg sebenarnya tidak perlu diperpanjang. Apalagi sudah ada permintaan maaf dari Jacksen maupun dari RD yang mewakili Greg. “Saya memohon maaf kepada semua media dan aparat kepolisian atas insiden ini. Sekali lagi, saya minta maaf. Ini terjadi di luar dugaan saya dan teman teman semua. Sekali lagi, saya minta maaf,” tutur RD.(aam/yud/JPNN/c14/dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Puas Meski Dortmund Tembus Final DFB Pokal
Redaktur : Tim Redaksi