Terseret Ombak di Pantai Karangpapak Garut, 4 Wisatawan Masih Selamat

Senin, 25 Desember 2023 – 04:00 WIB
Petugas melakukan pemeriksaan terhadap korban yang terseret ombak dan menjalani perawatan medis di RSUD Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (24/12/2023). ANTARA/HO-Polres Garut

jpnn.com, GARUT - Nelayan dan masyarakat berhasil menyelamatkan empat wisatawan yang terseret ombak saat berenang di Pantai Karangpapak, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu.

Keempat wisatawan yang merupakan satu keluarga itu selanjutnya langsung dibawa ke rumah sakit.

BACA JUGA: Tenggelam di Pantai Karangpapak, Rafli Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

"Ya, ada kejadian, tadi pagi, tetapi semuanya selamat," kata Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Garut AKP Anang Sonjaya saat dihubungi melalui telepon seluler, Minggu malam.

Dia menyebutkan identitas korban, yakni Marini (27), Silva (27), Mia (27), dan seorang anak Riani (12) semuanya merupakan satu keluarga warga Baleendah, Kabupaten Bandung yang sedang mengisi hari libur dengan berwisata ke pantai selatan di Garut.

BACA JUGA: Siswa SD Hilang Tenggelam di Pantai Karangpapak Sukabumi

Kejadian itu, kata dia, bermula ketika para korban bermain air di kawasan Pantai Karangpapak, kemudian datang gelombang tinggi lalu menyeret salah satu korban yakni seorang anak, lalu korban lainnya Mia mencoba menyelamatkannya, namun sama terbawa arus.

Selanjutnya korban lain Silvia dan Marini mencoba menyelamatkan kedua korban yang sudah terbawa arus, namun sama juga terseret arus. Mereka yang sudah terseret itu beruntung langsung diketahui oleh nelayan yang sedang mencari ikan, kemudian menolongnya dibantu warga lainnya.

BACA JUGA: Irjen Karyoto: Firli Bahuri Bisa Dijemput Paksa

"Pada saat yang bersamaan di sekitar kejadian ada salah seorang nelayan, saudara Gani, sedang mencari ikan, melihat keempat korban tersebut lalu menghampiri dan menyelamatkan keempat korban," katanya.

Anang menyampaikan seluruh wisatawan itu akhirnya berhasil dibawa kembali ke pantai, kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

"Korban dibawa ke RSUD Pameungpeuk untuk diperiksa lebih lanjut," katanya.

Ia menyampaikan saat ini musim libur Natal tingkat kunjungan ke objek wisata pantai di Garut cukup ramai seperti Pantai Santolo, Pantai Sayang Heulang, dan juga pantai lainnya.

Kawasan pantai di Garut itu, kata dia, beberapa lokasi kondisinya cukup berbahaya untuk aktivitas berenang, salah satunya Pantai Karangpapak karena gelombangnya cukup tinggi dan banyak karang.

"Ada tempat-tempat tertentu yang tidak boleh mandi (berenang), seperti Karangpapak itu, kan, luas, panjang," katanya.

Upaya mencegah terjadinya kecelakaan laut, kata Anang, jajarannya bersama unsur petugas gabungan lainnya terus berpatroli memberikan imbauan secara lisan, maupun dengan memasang spanduk di sejumlah lokasi pantai yang berbahaya.

Meski sudah diberi peringatan larangan berenang, lanjut dia, wisatawan tetap saja ada yang nekat berenang di zona berbahaya.

"Selama ini baru satu kejadian, baru hari ini tadi pagi, alhamdulillah bisa tertolong," katanya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menang Total di Debat Cawapres, Gibran Kuasai Media Sosial


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler