jpnn.com - Urusan ranjang merupakan salah satu kunci penting dalam membina rumah tangga. Jika urusan ranjang bermasalah, pernikahan pun bakal goyah.
Itulah yang terjadi pada rumah tangga Donwori dan Karin -keduanya bukan nama sebenarnya- yang sedang di ujung tanduk. Donwori (36) sangat mementingkan masalah ranjang, termasuk frekuensinya.
BACA JUGA: Ketika Dinikahi Kelihatan Polos, Begitu di Ranjang Sangat Los
Di sisi lain Karin menganggap urusan ranjang sebagai persoalan biasa. Wanita 31 tahun itu tak mau berlebih-lebihan dalam hubungan suami istri.
Menurut Karin, suaminya sering meminta hal aneh-aneh saat menyalurkan berahinya. Donwori, kata Karin, sering menginginkan gaya seperti adegan di film-film dewasa.
BACA JUGA: Perselingkuhan Istri Terungkap dari Rokok di Dalam Tas
"Memang aneh, kok. Mintanya sing (yang, red) enggak-enggak saja,” ujar Karin saat menceritakan soal suaminya.
Karin secara terbuka bercerita soal bagaimana permintaan suaminya dalam hal ranjang. Misalnya, Donwori meminta gaya yang aneh-aneh sampai jungkir balik segala.
BACA JUGA: Bocah Kelas II SD Bercerita soal Mamanya Setiap Sore Dijemput Pria Bermobil
Menurut Karin, permintaan suaminya tak hanya membuatnya risih tetapi juga menyakitkan. “Nggarai awak loro kabeh (bikin seluruh badan sakit semua, red),” tuturnya dengan nada menggerutu.
Karin menegaskan bahwa semestinya bercinta dilakukan sewajarnya, yang penting sama-sama enak dan nyaman. Namun, Donwori justru merasa enak jika memakai gaya aneh-aneh.
"Dia sih bisa enak, lha aku? Malah tersiksa," keluhnya.
Lebih lanjut Karin menuturkan, Donwori tidak puas kalau gaya dalam urusan ranjang cuma itu-itu saja. “Awalnya karena kesepakatan bersama untuk saling terpuaskan, saya oke-oke saja," kata Karin.
Namun, Donwori selalu ingin mencoba gaya baru, termasuk yang ada di film-film dewasa. Donwori, kata Karin, makin senang jika gayanya kian aneh.
Hal itulah yang justru menyiksa Karin. "Lama-lama saya menjadi enggak nyaman,” tambah Karin.
Sebenarnya Karin masih menoleransi suaminya jika permintaan soal gaya-gaya yang aneh dalam urusan ranjang itu hanya sesekali saja sebagai variasi.
Namun, Donwori justru baru bisa terpuaskan jika sudah menyalurkan berahinya dengan gaya aneh-aneh.
“Saya enggak kuat, setiap kali hubungan selalu pakai gaya aneh-aneh. Tak pikir sekali dua kali, lah kok minta terus,” kata Karin.
Akibatnya, Karin pun memilih untuk menggugat cerai suaminya. Ia tidak ingin tersiksa dan ketakutan setiap diajak suaminya begituan.
“Saya hanya ingin berhubungan sewajarnya saja, tetapi dia tidak berubah. Ya sudah, saya angkat tangan,” pungkasnya.(Radar Surabaya)
Redaktur & Reporter : Antoni