jpnn.com, JAKARTA - Selebgram Ajudan Pribadi alias Muhammad Akbar mengungkap alasan dirinya melakukan dugaan penipuan.
Dia mengaku menggunakan uang hasil penipuan yang mencapai Rp 1,3 miliar itu untuk kebutuhan hidup.
BACA JUGA: Ajudan Pribadi Menyesal, Lalu Meminta Maaf
"Buat kebutuhan hidup, bukan untuk berfoya-foya," kata Ajudan Pribadi di Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (15/3.
Ajudan Pribadi sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penipuan.
BACA JUGA: 3 Fakta Soal Penangkapan Selebgram Ajudan Pribadi
Dalam kesempatan tersebut, dia menyampaikan rasa penyesalan dan mengucap permintaan maaf.
"Saya sangat menyesal, insyaallah akan selesai secepatnya. Mohon maaf," jelasnya.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Ajudan Pribadi Ditangkap, Nikita Mirzani: KPK Kece Banget
Adapun Ajudan Pribadi ditangkap atas laporan seorang pengusaha pada November 2022 lalu.
Dia dilaporkan atas dugaan penipuan terkait jual beli mobil.
Korban mengaku mengalami kerugian hingga Rp 1,3 miliar atas ulah Ajudan Pribadi.
Setelah mangkir dari panggilan pemeriksaan, Ajudan Pribadi akhirnya ditangkap di Makassar baru-baru ini.
Kabar selebgram Ajudan Pribadi ditangkap polisi langsung membuat heboh netizen di media sosial.
Banyak netizen yang tidak menyangka Ajudan Pribadi terlibat kasus dugaan penipuan.
Sebab, Ajudan Pribadi selama ini dikenal sebagai sosok yang lucu dan baik hati.
Ajudan Pribadi juga dekat dengan sejumlah selebritas, aparat, pengusaha, hingga politikus. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi