jpnn.com - SOMALIA - Pengemboman pesawat yang merenggut satu korban nyawa di bandara Somalia diduga melibatkan dua pekerja bandara. Ini terkuak setelah badan intelejen Somalia memeriksa rekaman CCTV di bandara.
Dilansir CNN, dalam rekaman CCTV tersebut keduanya terlihat membawa sebuah laptop yang telah terpasang alat peledak. Laptop tersebut kemudian diberikan kepada seorang penumpang bernama Abdullahi Abdisalam Borleh yang tewas dalam insiden tersebut. Borleh sendiri tewas terhisap keluar pesawat melalui lubang akibat ledakan bom di lambung pesawat.
BACA JUGA: Merasa Diusik, Ini Kata Raja Arab Saudi Tentang Negaranya
Abdisalam Aato, juru bicara perdana menteri Somalia mengatakan Borleh, warga Somalia, tahu persis dimana dia akan meledakkan bom laptop tersebut. Ledakan bisa berakibat fatal jika pesawat sudah berada di ketinggian jelajah. Api bisa menyambar ke tangki bahan bakar dan menghancurkan pesawat.
Namun ledakan di pesawat Daallo Airlines 3159 terjadi di ketinggian rendah, antara 12.000 hingga 14.000 kaki, melukai dua orang lainnya.(ray/jpnn)
BACA JUGA: Menlu: Tidak Ada WNI Meninggal saat Gempa Taiwan
BACA JUGA: PANAS! Korsel Halau Kapal Patroli Korut dengan Tembakan Peringatan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Pria Ini Tewas Ditembak Saat Ikut Parade
Redaktur : Tim Redaksi