jpnn.com - ITALIA - Pelatih anyar Bayern Munchen membuat pengakuan mengejutkan soal ulah Presiden Real Madrid Florentino Perez. Dalam bukunya Quiet Leadership, Ancelotti menyebutkan pembelian sensasional remaja 16 tahun asal Norwegia, Martin Odegaard dari Stomsgodset hanyalah 'aksi hubungan masyarakat' yang dilakukan Madrid.
Pembelian Odegaard pada Januari 2015 mengejutkan banyak pihak karena tidak banyak pencari bakat yang melirik remaja asal Drammen itu. Hingga saat ini Odegaard hanya bermain sekali untuk tim senior Madrid dan lebih banyak bermain untuk tim lapis kedua Real.
BACA JUGA: Laga Terhenti, Persija-Sriwijaya Serahkan Putusan ke PT GTS
Ancelotti merasa kena getah dengan pembelian Odegaard karena berlangsung pada saat ia menangani Madrid. Namun dalam bukunya Ancelotti mengaku transfer itu merupakan rancangan Perez.
BACA JUGA: Ricuh, Laga Persija vs Sriwijaya Terpaksa Dihentikan
Carlo Ancelotti dengan bukunya. Foto: LNP/REX/Shutterstock
"Saat Florentino membeli seorang pemain Norwegia, anda harus menerimanya," kata Ancelotti seperti dilansir dari laman Daily Mail.
BACA JUGA: Nih, Ucapan Selamat Ultah Jakarta dari The Jakmania
"Selanjutnya, presiden memutuskan pemain itu akan bermain dalam tiga pertandingan sebagai bentuk aksi humas," ujar Ancelotti.
Ancelotti mengungkapkan, nama Odegaard tak pernah ada dalam strategi transfernya.
"Dia mungkin pemain terbaik di dunia tapi saya tidak peduli karena ia bukan pemain yang saya inginkan. Pembelian itu hanya humas belaka," ujar Ancelotti. (ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Perkiraan Starting XI Persija vs Sriwijaya FC
Redaktur : Tim Redaksi