jpnn.com - KOMEDIAN Kabul Basuki atau dikenal dengan nama panggung Tessy bisa sedikit bernafas lega. Pasca-penangkapannya karena narkoba beberapa waktu lalu, permohonan rehabilitasi salah satu penggawa Srimulat itu akhirnya dikabulkan polisi.
Pria yang tertangkap basah menggunakan narkoba jenis sabu-sabu sebesar 1,06 gram di rumahnya di Kampung Rawa Bugel, Bekasi Utara, pada Kamis, 23 Oktober itu resmi menjadi pasien pusat rehabilitasi narkoba BNN di Lido, Kabupatan, Bogor, Jawa Barat. Tessy mulai menjalani rehabilitasi terhitung mulai rabu (19/11).
BACA JUGA: Hamil 7 Bulan, Alyssa Soebandono Jaga Asupan Makan
”Kami dari kuasa hukum Kabul Basuki alias Tessy, pada 10 Oktober lalu kami menyampaikan surat permohonan rehabilitasi. Alhamdulillah disetujui,” ujar Taufik Husna, selaku Kuasa Hukum Tessy di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Ada sejumlah pertimbangan sehingga akhirnya petugas kepolisian mengabulkan permintaan Tessy. Di antaranya faktor kemanusian mengingat usia Tessy yang sudang mencapai 68 tahun.
BACA JUGA: Eddies Adelia Tetap Kece di Rutan
Selain itu, Tessy juga berjanji tak akan mengulangi perbuatan melanggar hukum. ”Tessy berjanji tidak akan mengulangi lagi dan menyesali perbuatannya,” ujar Taufik.
Kendati demikian, selama menjalani proses rehabilitasi, proses hukum yang menimpa bintang film Finding Srimulat tersebut akan tetap berjalan seperti biasa. ”Sambil direhab, kami akan menunggu penetapan dari pengadilan. Tapi kami akan berusuha untuk terus di rehabalitasi,” tegasnya.
BACA JUGA: Kendall Jenner Sukses Bukan Nama Kardashian
Menggunakan kendaraan bernopol B 1144 ZKA, Tessy meninggalkan RS sekitar pukul 09.30. Tessy sempat berjalan hingga akhirnya harus menggunakan kursi roda. Berat badannya pun kini turun dari 60 kg menjadi 40 kg saja. ”Saya baik-baik saja,” ujarnya singkat saat berdiri di hadapan wartawan.
Menggunakan celana hitam dengan sweater warna senada, Tessy pun sempat melempar senyum dan melambaikan tangan kepada media. ”Saya merasa makasih sekali Bareskrim dan polisi karena sudah menyelamatkan saya. Kalau nggak, mungkin aku nggak ketemu kalian, saya berharap tidak akan mengulangi apa yang saya lakukan,” janjinya.
Tessy pun merasa menyesal telah mencoreng nama keluarga dan komunitas artis komedian khususnya Srimulat akibat ulahnya. ”Saya menyesal dan semoga menjadi pelajaran yang berharga untuk saya,” paparnya.
Sudah siap direhab? ”Siap dong siap. Tiap hari saya sudah diperiksa,” imbuhnya.
Dia pun merasa bersyukur, karena mendapat dukungan penuh dari sesama rekan artis Srimulat. Pria kelahiran Banyuwangi, 31 Desember 1947 itu dihantarkan Doyok dan Kadir ke Lido.
”Hari ini kami akan mengantarkan Mas Tessy ke Lido. Semua saudara dan kawan-kawanya akan mendampingi dia,” ungkap Doyok yang juga pernah tersandung kasus narkoba.
Doyok yang sudah pernah meringkuk di penjara akibat kasus narkoba memberikan semangat kepada rekannya itu. ”Pertama kasih semangat, karena mas Tessy adalah senior kita. Jangan labil dan tidak macam-macam lagi seperti yang dilakukan kemarin (mencoba bunuh diri) dan kedua kita herus nengok kesana. Supaya perasaan dia bukan seperti orang hilang,” ucapnya memotivasi.
Tidak hanya diantar rekan-rekannya, Tessy juga diantar istrinya, Sri Wahyuni dan sang putra, Terry Hendratmo. ”Kaget sekali, saya di Surabaya. Dari Bareskrim dikabarin ke tetangga. Hari Jumat pagi, 24 Oktober pukul 11.00, saya minta tolong cek, saya telepon ke Pak Tarsan, karena kan banyak penipuan. Sore saya langsung berangkat dapat pesawat malam,” ungkap Sri.
Sempat down saat mendampingi sang suami, Sri mengaku lega dengan kesempatan rehabilitasi yang diberikan Bareskrim Mabes Polri. ”Tessy kan usia sudah tua, tulang punggung keluarga. Mungkin itu dikabulkan. Saya gembira bersyukur, pak polisi menolong keluarga saya,” pungkas Sri. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Sang Janin, Olla Ramlan Rajin Minum Susu
Redaktur : Tim Redaksi