jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah memastikan melakukan efisiensi anggaran Asian Games. Meski belum diumumkan jumlah resminya, efisiensi tersebut dipastikan bakal memengaruhi beberapa pra-event sebelum Asian Games.
Salah satunya adalah test even, di mana tiga cabor akan mengurangi jumlah kuota pesertanya. Cabor itu antara lain sepak bola, basket, dan voli.
BACA JUGA: Tinggalkan Bengkulu, Tim Touring Gowes Pesona Nusantara Menuju Lubuklingau
Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) Erick Thohir menjelaskan bahwa test event Asian Games 2018 kemungkinan digelar pada Februari 2018.
Sesuai rencana, bakal ada sepuluh cabor yang akan uji kelayakan sebelum benar-benar menggunakan venuenya untuk Asian Games 2018 nanti.
BACA JUGA: Indonesia Jadi Tuan Rumah, Prep-SOM for the AMMY Resmi Dibuka
Beberapa cabor itu adalah sepak bola, panahan, atletik, pencak silat, basket, bulu tangkis, tinju, taekwondo, angkat besi, dan voli.
"(Untuk test event) masalah negara apa saja yang diundang ditentukan oleh cabornya. Tapi, seperti seperti sepakbola, basket, dan voli kami batasi partisipannya," ungkapnya usai rapat koordinasi dengan Jusuf Kalla dan Menpora, Selasa (18/7) di Senayan.
BACA JUGA: Wapres: SEA Games Pintu Masuk untuk Pencapaian Lebih Tinggi di Asian Games
Otomatis, dengan pengurangan tersebut peserta yang awalnya sembilan negara akan dikurangi dua menjadi tujuh negara. Itu wajar mengingat pengeluaran cukup besar bagi test event adalah saat menanggung akomodasi dan konsumsi peserta. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gala Desa di Kepulauan Aru, Bupati Pun Jadi Peserta
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad