jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Muradi menilai, manuver TGB Zainul Majdi mendukung Jokowi presiden dua periode bakal mempengaruhi konstelasi politik jelang Pilpres 2019.
Pasalnya, pria yang akrab disapa Tuan Guru Bajang itu begitu berpengaruh di Nusa Tenggara Barat (NTB).
BACA JUGA: Diusung Gerindra, Isran Noor Cuek Dukung Airlangga Hartarto
Terbukti, dukungan TGB pada pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Pilpres 2014 lalu, mampu memenangkan Prabowo-Hatta di NTB hingga 70 persen lebih.
"Saya kira sikap politik TGB yang kini memilih mendukung Jokowi, bakal mengubah konstelasi politik oposisi, dan itu adalah sebuah keniscayaan. Saya bahkan meyakini PKS akan meninjau ulang koalisi dengan Gerindra di Pilpres 2019," ujar Muradi kepada JPNN, Senin (9/7).
BACA JUGA: Awas, Jangan Jerumuskan Jokowi dengan Dorong Mahfud MD
Lebih lanjut pengajar di Universitas Padjadjaran ini menilai, sekitar empat juta pemilih di NTB berpotensi menjadi lumbung suara Jokowi di Pilpres 2019 mendatang.
Sementara di luar NTB, sikap TGB berpeluang membangun persepsi pemilih muslim terhadap sosok Jokowi.
BACA JUGA: PD Belum Beri Sanksi bagi TGB Pendukung Jokowi, Ini Sebabnya
"Artinya potensi utama TGB di NTB saja sudah empat juta suara, itu tentu memiliki efek elektoral di luar NTB. Kemudian, bila melihat bagaimana paniknya elite politik oposisi, maka hampir dipastikan sikap politik TGB berimplakasi pada perpindahan suara yang signifikan dari pemilih muslim ke Jokowi," ucapnya. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Isyarat dari Mbak Puan Soal Cawapres Jokowi di Pilpres 2019
Redaktur & Reporter : Ken Girsang