The Fed Dinilai Makin Agresif, Harga Emas Hari Ini Ambruk Lagi

Jumat, 24 Juni 2022 – 06:13 WIB
Harga emas hari ini tertekan penguatan USD karena investor memperkirakan kenaikan suku bunga The Fed agresif. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Emas kembali melemah pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB).

Harga emas hari ini tertekan penguatan USD karena investor memperkirakan kenaikan suku bunga agresif.

BACA JUGA: Harga Emas Pegadaian Hari Ini, Kamis 23 Juni 2022, Antam dan UBS Kompak Turun

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange, turun USD 8,6 atau 0,47 persen menjadi ditutup pada USD 1.829,80 per ounce, memperpanjang kerugian untuk hari keempat berturut-turut.

Emas berjangka turun tipis USD 0,4 atau 0,02 persen menjadi USD 1.838,40 pada Rabu (22/6), setelah melemah USD 1,8 atau 0,1 persen menjadi USD 1.838,80 pada Selasa (21/6).

BACA JUGA: Harga Emas Ambyar 2 Hari Beruntun, Tetap Waspada!

Harga emas terpengaruh pernyataan Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell yang menyebutkan bank sentral berkomitmen penuh untuk menurunkan inflasi.

Ekspektasi pasar untuk kebijakan moneter yang lebih hawkish dari The Fed membantu mendorong USD lebih tinggi, menjadikan emas kurang menarik karena lebih mahal bagi pemegang mata uang lain.

BACA JUGA: Harga Emas Hari Ini Tak Seindah Kemarin, Ambyar, Bun!

Powell juga mengatakan pada Rabu (22/6) bahwa dia tidak akan mengesampingkan kenaikan suku bunga 100 basis poin.

Sebab, bank sentral akan mengambil langkah apa pun yang diperlukan untuk memulihkan stabilitas harga.

"Dengan (Ketua Fed Jerome) Powell menunjukkan bahwa kenaikan 1,0 persen adalah kemungkinan nyata, ini adalah pengingat akan tekanan konstan pada harga emas dari kenaikan suku bunga," kata kepala strategi Tiger Brokers Michael McCarthy seperti dikutip Reuters.

Di sisi lain, Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat melaporkan pada Kamis (23/6) bahwa klaim pengangguran awal AS turun ke penyesuaian musiman 229 ribu dalam pekan yang berakhir 18 Juni dari level revisi minggu sebelumnya 231 ribu, meredam emas.

Indeks manajer pembelian (PMI) manufaktur AS dari S&P turun ke level terendah hampir dua tahun di 52,4 pada Juni, sementara PMI sektor jasa turun ke level terendah lima bulan di 51,6, agak mendukung emas. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler