The Sandbox Indonesia dan W3GG Berkolaborasi untuk Masa Depan Gaming di Asia Tenggara

Selasa, 30 April 2024 – 13:38 WIB
Platform ini bertujuan untuk memperkenalkan pelajar pada konsep metaverse, Web3, dan platform UGC no-code dari The Sandbox. Foto: dok Sandbox

jpnn.com, JAKARTA - The Sandbox Indonesia, sebuah platform metaverse terdesentralisasi terkemuka dan bagian penting dari Animoca Brands hari ini mengumumkan kemitraan strategisnya dengan W3GG. Adapun W3GG merupakan salah satu guild gaming terluas di Asia Tenggara.

Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat komunitas dan perilisan platform media sosial The Sandbox di Indonesia, dengan memanfaatkan jaringan W3GG yang mencakup lebih dari tiga juta gamer.

BACA JUGA: Kolaborasi The Sandbox dan Agora Meningkatkan Pengalaman Sosial di Metaverse

Melalui pemanfaatan sumber koneksi W3GG diharapkan bisa memperluas komunitas serta keterlibatan The Sandbox di Indonesia.

Kemitraan ini menjadi bukti komitmen kedua organisasi dalam menciptakan inovasi dan komunitas gaming di Indonesia.

BACA JUGA: Siap Tumbuh Bersama Kripto Indonesia, Indodax Sambut Regulatory Sandbox

W3GG akan memanfaatkan koneksi dan keahliannya yang kuat untuk mengelola platform media sosial dan upaya memperluas komunitas The Sandbox Indonesia, dengan menargetkan anak muda yang aktif di dunia Web3 gaming maupun gamer.

Inisiatif ini selaras dengan misi The Sandbox untuk mencoba pembuatan konten metaverse, mendukung pengguna sebagai user-generated content (UGC) dan menumbuhkan generasi baru game developer.

BACA JUGA: MSI Meluncurkan 6 Laptop dan Perangkat Genggam Gaming, Ada Diskon Menarik

“Dengan adanya kolaborasi bersama W3GG, kami tidak hanya memperluas komunitas kami di Indonesia, tapi kami juga berinvestasi untuk menciptakan kreativitas dunia gaming di masa depan. Kunci dalam mewujudkan visi dan misi kami yakni bekerja sama dalam komunitas yang dimiliki oleh W3GG sebagai pemain lokal yang terus berinovasi di dunia blockchain gaming," ujar George Wong, Head of The Sandbox Indonesia.

Strategi yang dilakukan oleh W3GG bukan hanya membuat platform media sosial tetapi juga mencaakup inisiasi edukasi gaming di sekolah-sekolah dengan target para siswa/i.

Platform ini bertujuan untuk memperkenalkan pelajar pada konsep metaverse, Web3, dan platform UGC no-code dari The Sandbox.

Upaya edukatif ini dirancang untuk membina generasi baru creator, memberi pengetahuan dan alat untuk mengeksplorasi serta berinovasi melalui ekosistem The Sandbox.

“Visi W3GG yakni selalu memperkenalkan masa depan dunia gaming yang baru dan membuka berbagai peluang untuk para gamer. Kolaborasi kali ini, bersama The Sandbox menjadi jalan buat kami dalam mewujudkan visi untuk menjaring dan membagun komunitas yang aktif dan kreatif dengan skala yang lebih luas lagi di Indonesia," ujar Irene Umar, CEO W3GG.

Kemitraan ini menjadi tonggak bersejarah bagi The Sandbox dalam upayanya untuk mendefinisikan adanya digital landscape yang dapat menawarkan platform di mana kreativitas dan gaming saling bertemu.

Melalui dukungan dari W3GG, The Sandbox bisa mempercepat pertumbuhannya di Asia Tenggara, menjangkau para creator baru yang bertalenta dan memiliki antusias besar terhadap dunia baru di metaverse. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler