jpnn.com, BANGKOK - Kunlavut Vitidsarn tampil apik dengan menyumbangkan poin pertama untuk tim Thailand pada Thomas Cup 2022.
Pemain ranking 18 dunia itu menghajar Anthony Sinisuka Ginting lewat pertarungan rubber game 21-12, 15-21, 9-21 dalam tempo 1 jam 12 menit..
BACA JUGA: Shin Tae Yong Berharap Timnas U-23 Jumpa Negera Ini di Final SEA Games 2021
Dalam laga yang digelar di Impact Arena, Senin (9/5) malam WIB, Kunlavut bermain sangat sabar meladeni serangan Ginting.
Buah kesabaran pemain muda terbaik 2021 itu terlihat saat memimpin 11-6 di interval pertama.
BACA JUGA: Thomas Cup 2022: Terkuak, Ini Alasan Indonesia Turunkan Kevin Sanjaya Lawan Thailand
Seusai jeda, Kunlavut makin tak terbendung hingga mengalahkan peraih perunggu Olimpiade Tokyo 2022 itu dengan skor 21-12.
Pada gim kedua, performa wakil Negeri Gajah Putih tesebut sedikit menurun. Hal itu dimanfaatkan Ginting menjauhkan skor menjadi 13-6.
Pola permainan Vitidsarn tampak bisa didikte sehingga kalah 15-21 dari Ginting pada gim kedua.
Laga kemudian dilanjutkan menuju gim ketiga untuk menentukan pemenang. Juara German Open 2022 itu kembali tampil apik dan unggul 11-4 atas Ginting di jeda interval.
Ginting seperti patah arang, permainan juara Indonesia Masters 2020 itu semakin menurun dan banyak melakukan kesalahan sendiri.
Melihat hal itu, Kunlavut memanfaatkannya dengan baik hingga menutup laga dengan skor lumayan telak 21-9 atas pemain ranking lima dunia tersebut.
Kemenanangan ini membawa Thailand untuk sementara unggul 1-0 atas Indonesia pada lanjutan Grup A Thomas Cup 2022.
Ini adalah kemenangan kedua yang didapat Vitidsarn dari Ginting dari tiga pertemuan.
Sebelumnya, Kunlavut Vitidsarn juga menang atas Anthony Ginting dengan skor 19-21, 21-14, 21-13 pada Indonesia Masters 2021.
Ini menjadi tamparan keras bagi Ginting karena dia selalu kalah ketika dipercaya tampil di Piala Thomas 2022. Pada laga perdana kontra Singapura Ginting takluk dua gim langsung dari Loh Kean Yew dengan skor 13-21, 14-21.(bwf/mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal