JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq akhirnya tiba di gedung KPK, Jalan Rasuna Said Jakarta elatan, tepat pukul 12 malam ini. Luthfi dibawa penyidik dengan mobil Innova Hitam bernomor B 1031 UFS.
Setibanya di KPK, Luthfi tak banyak bicara. "Doakan, doakan," kata anggota komisi I DPR itu.
Luthfi mengaku tidak tahu menahu dengan kasus yang menjeratnya itu. Bahkan ia tak mengetahui orang dekatnya, Ahmad Fathana ditangkap KPK.
"Belum tahu saya. Tiba-tiba saja," katanya.
Namun ia menepis anggapan hendak kabur sehingga ditangkap KPK. "Tidak, tidak. Saya tidak tahu," kilahnya.
Butuh perjuangan bagi Lutfi untuk masuk ke ruangan dalam gedung KPK. Kawalan penyidik dan sekuriti KPK kesulitan menembus para awak media yang hendak mengabadikan gambar atau sekedar minta tanggapan Luthfi atas penjemputan paksa itu.
Seperti diketahui, KPK telah menetapkan Luthfi sebagai tersangka suap. Awalnya KPK menangkap orang dekat Luthfi yang bernama Ahmad Fathana. Ahmad ditangkap karena menerima uang Rp 1 miliar dari direktur PT Indoguna Utama, Juard Effendi dan Aria Abdi Effendi.
Dari pengembangan penyidikan, ternyata uang itu akan diserahkan ke Luthfi. Kaitannya adalah impor daging sapi yang menjadi lahan garapan PT Indoguna Utama.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 19 Daerah Jadi Pilot Project Reformasi Birokrasi
Redaktur : Tim Redaksi