Tiga Guru Tewas Dalam Serangan di Perbatasan

Senin, 13 Januari 2020 – 16:17 WIB
Tentara Kontingen Kenya untuk Misi Uni Afrika di Somalia (AMISOM) bersiaga di Saa'moja, sekitar 7km di luar kota pelabuhan Somalia Kismayu dalam foto handout 1 Oktober 2012 yang dirilis oleh Tim Pendukung Informasi. (Antara)

jpnn.com, NAIROBI - Tiga orang guru tewas di dekat perbatasan Kenya dengan Somalia dalam serangan yang diduga dilancarkan oleh kelompok al Shabaab pada Senin.

Menurut polisi, insiden itu sepertinya menjadi serangan terbaru al Shabaab di Kenya sejak tahun baru.

BACA JUGA: Sudah Saatnya Guru PNS di Sekolah Swasta Dikembalikan ke Negeri

Seorang anak ikut terluka akibat peluru nyasar ketika kelompok itu menyerang sekolah dasar Kamuthe, di Wilayah Garissa, demikian laporan yang dilihat oleh Reuters.

Mereka juga membakar kantor polisi terdekat dan menghancurkan tiang jaringan telepon dalam serangan Senin dini hari, katanya.

BACA JUGA: 90 Tewas Akibat Bom Mobil, Somalia Salahkan Negara Asing

Al Shabaab kerap menjadikan Kenya target serangan, yang menjadi bagian dari aksi balasan terhadap negara tersebut lantaran mengirim pasukan ke Somalia pada 2011 pasca-serentetan penyerbuan lintas perbatasan dan penculikan.

Namun, kelompok tersebut menggencarkan serangannya di Kenya sejak tahun baru.

BACA JUGA: Bom Mobil Al Shabaab Tewaskan Belaskan Orang di Somalia

Pekan lalu empat anak sekolah tewas menyusul terjadinya baku tembak antara kelompok gerilyawan Somalia dan aparat Kepolisian di Garrisa.

Dalam serangan itu penyerang juga menargetkan tiang jaringan telepon.

Amerika Serikat memperkuat eksistensinya di Kenya pekan lalu setelah al Shabaab menewaskan tiga warga Amerika dalam serangan terhadap pangkalan militer di negara Afrika Timur tersebut, yang ditempati oleh pasukan AS dan juga Kenya. (reuters/antara/jpnn)

Ramalan Mbah Mijan Ngeri! Bencana Besar Diprediksi Bakal Terjadi


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler