Dia diburu polisi karena terlibat bajing loncat tabung gas elpiji, di Jl Sriwijaya Raya, Desa Ibul Besar I, Kecamatan Pemulutan, OI. Kapolres OI, AKBP Deni Dharmapala SH SIk, melalui Kapolsek Pemulutan, AKP Hermawansyah, mengatakan, tersangka dikenakan Pasal 363 KUHP yang ancaman hukumannya tujuh tahun penjara. “Kami Masih mengembangkan kasus pencurian modus bajing loncat ini,” katanya.
Tersangka Herman, mengaku dalam aksi bajing loncatnya bertugas mengemudikan sepeda motor, dan memepet truk targetnya. Begitu dekat, Anton (DPO) yang dibonceng naik ke atas bak truk. “Waktu itu tabung gasnya belum dapat, keburu ketahuan sopir truk. Saya cuma ikut, jadi belum tahu berapa harga tabung elpiji itu akan yang dijual,” kelitnya. (dom/air/ce1)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cari Tambahan, Pelajar Nyambi Jual Narkoba
Redaktur : Tim Redaksi