"Penumpang sepi, demand (permintaan) nya tidak ada. Jadi mereka merasa apa yang dioperasikan tidak sesuai dengan apa yang didapat," kata Pristono, kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, (14/12).
Menurut Pristono, selama ini Dinas Perhubungan telah berusaha untuk menarik masyarakat untuk menggunakan feeder Transjakarta. Diantaranya dengan melakukan perubahan rute serta harga tiket. Namun, langkah-langkah tersebut tidak mampu meningkatkan jumlah penumpang.
Pristono mengatakan, saat ini pihak operator tengah melakukan evaluasi terhadap tiga koridor tersebut. Namun, ia belum bisa menjamin apakah ketiga koridor itu nantinya akan beroperasi kembali."Itu nanti kita tunggu proses," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pola Ganjil-Genap Bisa Disiasati
Redaktur : Tim Redaksi