jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Permusyaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan mengharapkan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla fokus menyelesaikan berbagai program pemerintah. Menurut Zulkifli, jelang tiga tahun pemerintahan di bawah kepemimpinan duet yang beken dengan sebutan Jokowi-JK itu, masih ada persoalan yang harus menjadi perhatian.
Zulkifli mengatakan, hingga pemerintahan Jokowi-JK menginjak usia tiga tahun pada 20 Oktober mendatang, pembangunan infrastruktur memang terlihat bagus. Sayangnya, justru hujatan dan ujaran kebencian marak.
BACA JUGA: Joko Widodo, Perempuan dan Perdamaian
“Kalaupun (infrastruktur) bagus tapi kegaduhan ini tidak dihentikan itu berbahaya. Saling hujat, saling menistakan, kan berbahaya sekali,” kata Zulkifli Hasan di gedung DPR, Jakarta, Senin (9/10).
Masalah lain yang juga harus menjadi perhatian adalah lapangan pekerjaan. Zulkifli mencontohkan, di beberapa daerah justru pekerja asing lebih mudah mendapatkan pekerjaan dibanding masyarakat Indonesia.
BACA JUGA: Akhir Pekan, Ketua MPR Zumba Bareng Penderita Diabetes
“Lapangan pekerjaan agak sulit. Misalnya ada satu kabupaten hampir banyak sekali pekerja luar negeri yang datang, sementara pekerja kita sulit mendapatkan pekerjaan,” papar ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Jadi, Zulhas -panggilan Zulkifli- menegaskan, pada masa tiga tahun pemerintahan Jokowi-JK itu masalah lapangan pekerjaan, saling menista dan kegaduhan yang tidak penting harus diperhatikan. “Kemudian kesejahteraan yang menurun,” katanya.
BACA JUGA: Ketua MPR Senam Zumba Bareng Penyandang Diabetes
Lebih lanjut Zulkifli menuturkan, masalah harga kebutuhan pokok yang naik dan memberatkan bagi publik juga harus menjadi perhatian Jokowi-JK. Ketika harga dan keperluan meningkat, tentu akan memberatkan masyarakat.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Disuruh Turun dari Panggung, Siswa SD Minta Sepeda ke Jokowi
Redaktur & Reporter : Boy