Tim Forensik Polri Ekshumasi Jasad Uwoh Abdullah Korban Ledakan Tabung Gas CNG di Sukabumi

Kamis, 30 November 2023 – 21:39 WIB
Tim Forensik Polri bersama Dokkes Polres Sukabumi melakukan ekshumasi terhadap salah satu korban ledakan tabung CNG di TPU Kampung Salaawi, RT 003/002, Desa Bojongasih, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Jabar, Kamis, (30/11/2023). ANTARA/Aditya Rohman

jpnn.com, SUKABUMI - Tim Forensik Polri melakukan ekshumasi terhadap jasad Uwoh Abdullah, warga Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Uwoh merupakan korban ledakan tabung gas CNG di Jalan Raya Sukabumi-Bogor Cibadak Sukabumi, Kampung Lodaya, Kabupaten Sukabumi, Senin (27/11).

BACA JUGA: Tabung CNG yang Dibawa Truk Meledak di Sukabumi, 1 Orang Tewas, 9 Luka-Luka

"Dalam Ekshumasi ini kami melibatkan dokter forensik dari Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta yang dibantu oleh Dokkes Polres Sukabumi," kata Kasat Reserse Polres Sukabumi AKP Ali Jupri di Sukabumi, Kamis.

Ekshumasi adalah penggalian mayat atau pembongkaran kubur yang dilakukan pihak berwenang dan berkepentingan, yang selanjutnya mayat tersebut diperiksa secara ilmu kedokteran forensik untuk kepentingan penyelidikan suatu kasus.

BACA JUGA: 6 Orang Terluka Akibat Tabung Gas Meledak, Buat Ibu-Ibu Tetap Waspada

Ekshumasi ini dilakukan terhadap korban ledakan tabung CNG bernama Uwoh Abdullah yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Salaawi, RT 003/002, Desa Bojongasih, Kecamatan Parakansalak.

Menurut Ali, pembongkaran makam korban ledakan CNG ini juga untuk melakukan autopsi terhadap jasad korban guna melengkapi berkas penyelidikan kasus ledakan tabung CNG di Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak.

BACA JUGA: Tabung Gas Meledak di Jakarta Utara, 1 Balita dan 5 Orang Dewasa Terluka

Sebelum melakukan ekshumasi, kata Alu Jupri, Polres Sukabumi sudah mendapatkan izin dari keluarga korban. Sementara untuk satu korban ledakan CNG lainnya atas nama Heni yang dimakamkan di wilayah Kecamatan Bojonggenteng juga akan dilakukan hal serupa.

"Kami terus berusaha untuk mengungkap penyebab terjadinya ledakan tabung CNG itu. Penyelidikan secara intensif terus kami lakukan," tambahnya.

Ali mengatakan ekshumasi ini juga untuk memberikan keadilan kepada para korban dan keluarganya, selain tujuan utamanya untuk pemenuhan alat bukti atau sebagian alat bukti secara forensik.

"Hasil dari ekshumasi dan autopsi, kami masih menunggu dari Tim Forensik Polri yang nantinya akan mempermudah kami dalam mengungkap penyebab meledaknya tabung CNG saat sedang diangkut oleh truk," tambahnya.

Ali menambahkan pemeriksaan terhadap saksi-saksi terus dilakukan penyidik, mulai dari sopir truk, warga sekitar lokasi kejadian, keluarga korban meninggal dan selamat, hingga pihak perusahaan pemasok CNG.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler